bangunan tersebut menarik perhatian pemimpin Islamic Council of Iowa (ICl) yaitu seorang Imam Taha Tawil dan Dr. Thomas B. Irving.
Mereka merasa prihatin terhadap bangunan bersejarah tersebut akhirnya mereka memutuskan untuk membelinya kembali pada tahun 1991 untuk direkontruksi.
Hasil rekontruksi bangunan tersebut dijadikan Islamic Cultural and Heritage Center dan menjadi masjid yang bisa menampung 700 keluarga dari 30 komunitas negara muslim di Iowa.
Baca Juga: Cek Kelebihan Honda BeAT Dibandingkan Scoppy dan Vario 125 CC?
Diantaranya ada keturunan Haji Abbas Habab, seorang muslim pertama yang datang ke Iowa sekitar tahun 1880-1888.
Jika dilihat stuktur bangunan Masjid Ibu Amerika menampilkan perpaduan arsitektur country khas Amerika dan arsitektur Islam modern.
Bangunan masjid terdiri dari dua lantai dan berkubah kecil, lantai bawah sebagai tempat salat sedangkan lantai atas digunakan untuk kegiatan sosial.
Masjid Ibu Amerika terdaftar sebagai salah satu situs bersejarah di negara bagian Iowa dan sebagai tempat bersejarah nasional di Amerika dengan nama Moslem Temple.
Masjid tersebut pun menjadi lambang perdamaian antar umat beragama maka menjadi hal yang wajar lahir plurarisme dan menjadi Masjid kebanggaan masyarakat di Amerika serikat.
Semoga dengan mengenal sejarah masjid di dunia terutama di Amerika Serikat bisa menambah khasanah keislaman kita. Wallahu’alam.***
Yuyun Suminah/TiNewss.com
Artikel ini sudah tayang di TiNews.com dengan judul Sejarah Masjid di dunia Masjid Ibu, masjid tertua di Amerika