Dari pagu anggaran yang digelontorkan PUTR Kabupaten Banyuasin senilai Rp 500 juta, namun dari Harga Pokok Satuan tertera Rp498.700.000.
Ardi sendiri menyebut bahwa pembangunan patung tersebut belum sepenuhnya selesai, dan jika tidak sesuai ia akan meminta pihak ketiga untuk membongkarnya.
“Nanti, dilihat saja apakah sesuai dengan gambar yang diberikan atau tidak,” ucap Ardi melalui keterangan pers.
Pihaknya pun memastikan bakal terus melakukan pengecekan agar pembuatan Tugu Bung Karno tidak melenceng dari gambar.
Baca Juga: Bupati Barito Utara Resmikan Jembatan Anugerah Kecamatan Lahei, Koyem : Jaga Fasilitas Jembatan
Video viral patung Bung Karno yang tidak mirip itu kemudian menuai beragam reaksi dari warganet.
Tak sedikit sindiran yang dilontarkan warganet terhadap pembangunan patung tersebut.
"Rp 16 M buat patung doang? Terus dibongkar lagi mau pakai dana berapa lagi? Indahnya negeriku ini kalo dah masalah duit mah ada aja yang diakal-akalin," sindir warganet.
Baca Juga: Dipandu Sang Bodyguard, Momen Lionel Messi Kesulitan Berjalan Tinggalkan Lapangan karena Cedera
"Itulah kenapa Bandung Bondowoso lebih milih nyuruh bikin candi sama bangsa jin daripada sama manusia, karena udah modalnya gede, yang dibikin juga kadang lawak," sindir warganet lainnya."
PatunWtf? Bikin patung proklamator undang tukang yang berkelas tinggilah, jangan tukang bangunan borongan yang disuruh," timpal yang lain.
Artikel Terkait
Cuma Dibayar 1 Juta, Pemeran Film Dewasa Meli Ngaku Dipaksa Oleh Pihak Rumah Produksi Jaksel
Viral! Aksi Nekat Tiktoker Makan Nasi Padang di Dalam Bioskop, Auto Dihujat Netizen
Cara Membuat Ungkep Ayam Bumbu Kuning agar Empuk dan Meresap, Tahan Lama Dikulkas
Yura Yunita Nangis Koper Nyangkut di Bandara Jakarta Jelang Manggung, Padahal Sudah Tiba di Kendari
Warung Makannya Diulas Jujur oleh Food Vlogger, Pemilik Bang Madun Nyak Kopsah Ngamuk