KALTENGLIMA.COM - PT Pertamina akan mulai menertibkan jalur distribusi LPG 3 kg. Hal ini dilakukan agar penyaluran gas melon ini tepat sasaran.
Fadjar Djoko Santoso, Vice President (VP) Corporate Communication Pertamina mengatakan masyarakat kerap membeli LPG 3 kg di pengecer atau warung. Padahal penyaluran resmi LPG 3 kg hanya sampai di pangkalan atau agen resmi. Maka dari itu, masyarakat dianjurkan jika ingin membeli LPG 3 kg langsung ke pangkalan bukan di warung.
"Mungkin birokrasinya kami ingin supaya masyarakat bisa langsung ke pangkalan belinya, ga beli ke warung-warung," ucap Fadjar usai acara Pertamina Digital Expo 2023, Rabu (1/11/2023).
Baca Juga: Kotawaringin Raya Disebut Bakal Jadi Wilayah Pertama di Indonesia yang Akan Dimekarkan
Ia mengatakan biasanya untuk harga LPG 3 kg di pengecer berada diatas Harga Eceran Tertinggi (HET) pangkalan resmi.
Adapun harga jual LPG 3 kg dari pangkalan resmi kepada penyalur berada di tingkat Rp. 4.250/kg atau Rp. 12.750/ tabung. ***
Penetapan harga ini diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 104 Tahun 2007 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Penetapan Harga LPG Tabung 3 kg. Serta, peraturan Menteri ESDM Nomor 28 Tahun 2008 tentang Harga Jual Eceran LPG Tabung 3 kg.
Baca Juga: Mantan Atlet Badminton Korea Selatan, Yoo Yeon Seong Diperiksa Terkait Dugaan Pelecehan
Fadjar juga menuturkan tentang kelangkaan LPG 3 kg yang sempat terjadi, menurutnya itu hanya terjadi di tingkat pengecer alias warung. Pasalnya, ketersediaan gas melon di pangkalan masih tersedia.
"Makanya kemarin ada isu LPG langka, ternyata di pangkalan itu ada yang langka itu justru di warung-warung itu, karena mungkin warung entah dapet kiriman dari mana," ungkap Fadjar.
Meski begitu, Ia mengatakan bahwa tidak ada larangan bagi warung yang menjual LPG 3 kg. Pihaknya hanya akan menertibkan pendistribusian.
Baca Juga: Jadi Rebutan, Ternyata Begini Sejarah Berdirinya Masjid Al-Aqsa Bangunan Istimewa di Yerusalem
"Tapi intinya kami tidak ingin membuat repot masyarakat yang pasti, tapi kami juga ingin tetap ingin merapikan jalur distribusinya supaya jalurnya menjadi lebih tepat sasaran ke masyarakat," jelasnya.
Beberapa waktu yang lalu, persoalan penyaluran LPG 3 kg kembali mencuat. Kali ini tentang dugaan kebocoran penyaluran yang membuat subsidi menjadi tidak tepat sasaran dan diselewengkan.
Artikel Terkait
Hasil Survei Anies - Cak Imin Anjlok, Namun Massa Membeludak di Lapangan
Viral Selebgram Diduga Selingkuh Dengan Suami Orang, Istri Sah Curhat di Sosmed
BEBE Berhasil Memenangkan ‘Street Woman Fighter’ Season 2
Terciduk Kencan Di London, Olivia Rodrigo dan Loius Partridge Dirumorkan Pacaran
Prabowo Subianto Santap Kupat Tahu Magelang, Intip Resepnya yang Cocok untuk Sarapan dan Makan Siang