KALTENGLIMA.COM - Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF), Front Persaudaraan Islam (FPI), dan Ormas Islam lainnya, menggelar aksi demontrasi menolak Coldplay tampil di Jakarta.
Massa Gerakan Nasional Anti-LGBT (Geranati LGBT) mendatangi kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris untuk Indonesia.
Mereka menyampaikan aspirasi menolak konser band asal Inggris, Coldplay.
Baca Juga: 11 November Hari Jomblo Sedunia, Ini Sejarah dan Asal-Usulnya!
Coldplay untuk pertama kalinya akan konser di Indonesia pada 15 November 2023 mendatang.
Juru bicara Granati LGBT, Novel Bamukmin mengatakan, pihaknya bakal menggelar aksi di beberapa tempat.
Beberapa titik tersebut di antaranya di depan Gedung Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia lalu ke kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Gambir, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Yunita Lestari Jadi Sasaran Netizen Imbas Isu Perselingkuhan Suami Okie Agustina : Sumpah Bukan Aku
Diungkapkannya, mereka bakal konvoi dari Mabes Polri ke patung kuda.
Adapun unjuk rasa dilakukan siang ini pasca salat Jumat.
Dijelaskannya, aksi tersebut merupakan aksi pertama.
Baca Juga: Intip Profil dan Biodata Amar Brkic, Punggawa Timnas Indonesia Piala Dunia U-17
Diucapkannya, tidak menutup kemungkinan bakal ada aksi lanjutan oleh pihaknya.
"Ini baru aksi pertama dan akan ada aksi lanjutan kalau unsur terkait tidak ada sikap untuk membatalkan konser Coldplay," ucapnya.
Artikel Terkait
Generasi Muda Harus Meneladani Peran Pahlawan Bangsa
Wonderkid Barcelona Marc Guiu Cetak 1 Gol dan 1 Assist, Spanyol Tundukkan Kanada 2-0 di Piala Dunia U-17
Presiden Jokowi Resmikan Kantor FIFA Jakarta Sebagai Hub Asia Tenggara : Langkah Awal Cetak Prestasi
Anak Kedua Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Lahir di Tanggal Cantik
Tenaga Honorer 2024 Akan Dihapus, Kemenpan RB Bagikan Syarat Naik Jadi PPPK