Berkat Pengembangan Energi Terbarukan, Gibran Sebut Impor Minyak Indonesia Berhasil Turun

photo author
- Senin, 22 Januari 2024 | 23:29 WIB
Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka menegaskan, Indonesia berhasil menurunkan nilai impor minyak melalui energi terbarukan seperti B35 dan B40. (Kaltenglima.com)
Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka menegaskan, Indonesia berhasil menurunkan nilai impor minyak melalui energi terbarukan seperti B35 dan B40. (Kaltenglima.com)

KALTENGLIMA.COM - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, Indonesia berhasil menurunkan nilai impor minyak melalui energi terbarukan seperti B35 dan B40.

"Sekarang sudah terbukti dengan adanya B35 dan B40, ini sudah mampu menurunkan nilai impor minyak kita, meningkatkan nilai tambah produksi sawit di dalam negeri dan juga lebih ramah lingkungan," ungkap Gibran dalam sesi debat keempat Pilpres 2024 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (21/1).

Indonesia, kata Gibran, harus terus mendorong transisi menuju energi hijau ke depannya. "Kita tidak boleh lagi ketergantungan pada energi fosil. Kita dorong terus energi hijau yang berbasis bahan baku nabati, seperti yang saya katakan tadi, bioetanol, bioavtur, dan biodiesel," kata dia.

Baca Juga: Fokus Sejahterakan Petani, Gibran Dorong Ketersediaan Pupuk Murah dan Kelanjutan Reforma Agraria

Gibran pun mengingatkan perihal tantangan yang harus diantisipasi, yaitu mencari titik keseimbangan atau titik tengah.

Pasalnya, untuk menggenjot hilirisasi industri, Indonesia juga harus tetap menjaga kelestarian lingkungan.

"Kita ingin meningkatkan produktifitas petani dan juga sektor maritim, tapi kita juga wajib menjaga keseimbangan alam. Dalam pelaksanaannya tentu AMDAL itu wajib, analisa lingkungan juga wajib, sustainability report wajib juga, dan jangan sampai ada alih fungsi lahan yang sekiranya merugikan pengusaha lokal, UMKM lokal ataupun masyarakat adat setempat," jelas Gibran.

Baca Juga: Air Terdeteksi di Mars, Bisa Buat Seluruh Planet Tenggelam

Sementara itu, saat berbicara mengenai insentif untuk energi tebarukan di Indonesia, Gibran memberi contoh pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang terdapat di Cirata.

Untuk PLTS tersebut, kata Gibran, sejumlah insentif yang telah diterapkan mulai dari tax allowance hingga pembebasan biaya modal.

Dengan demikian, hal tersebut akan mendorong perusahaan-perusahaan untuk berinvestasi di bidang transisi energi hijau.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nova Elisa Putri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X