KALTENGLIMA.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim kemarau 2024 dimulai pada April dan puncaknya akan terjadi pada Juli. BMKG membeberkan wilayah-wilayah di Indonesia yang berpotensi terjadi bencana karhutla.
Ardhasena Sopaheluwakan, Deputi Bidang Klimatologi BMKG, menerangkan pada Juli 2024 sejumlah wilayah yang berpotensi Karhutla antara lain Provinsi Riau, Sumatera Selatan, Jambi, Lampung, Sumatera Utara, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Lalu, pada puncak kemarau, dijelaskan terdapat perluasan sekaligus perpindahan wilayah dengan potensi karhutla dengan risiko menengah ataupun risiko tinggi. Ardhasena menyebutkan peningkatan yang signifikan untuk wilayah rawan di Pulau Sumatera di bulan Agustus dan perluasan potensi karhutla ke wilayah Pulau Kalimantan bagian selatan.
Baca Juga: Liga Europa 2023/2024: Liverpool Pesta Gol atas Sparta Praha, Klopp Cemas dengan Pemain Ini
"Agustus di Riau, Jambi, Sumsel dan sebagian Lampung, Kalsel dan Kalteng. Kondisi tersebut juga bertahan masih perlu diwaspadai peluang terjadinya karhutla," kata Ardhasena dalam konferensi pers, Jumat (15/3/2024).
Adapun wilayah Jawa bagian timur serta Papua bagian selatan menjadi titik dengan kelas risiko paling signifikan di bulan September.
Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorita menyebutkan musim kemarau di Indonesia dimulai periode April. Adapun puncak musim kemarau terjadi pada Juli dan Agustus 2024.
Baca Juga: Ternyata Ini yang Dilakukan Jika Ada Penumpang Pesawat yang Meninggal
"Sebagian besar wilayah Indonesia akan mengalami puncak kemarau pada Agustus 2024 yaitu meliputi sebagian Sumatera Selatan, Jawa Timur, sebagian besar Kalimantan Timur, Bali, NTB, NTT, sebagian besar Sulawesi, Maluku dan Pulau Papua," kata Dwikorita.
Selanjutnya, wilayah yang mengalami puncak musim kemarau di bulan Juli di antaranya Pulau Sumatera, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIW, Kalimantan Barat, dan sebagian Kalimantan Utara.
"Jadi yang Juli puncak kemaraunya lebih awal, yang September puncak kemaraunya lebih akhir, dibanding yang sebgian besar mengalami puncak kemarau pada Agustus 2024," kata Dwikorita.
Baca Juga: Traktir Keluarga Liburan ke Jepang, Raffi-Nagita Sewa Puluhan Vila
Artikel Terkait
Resmi! Foto Profil WhtasApp Tak Bisa Lagi di Screenshoot Pengguna
Xiaomi 14 Akan Segera Hadir di Indonesia, Intip Tanggal Rilisnya
Tetap Semangat Satgas TMMD ke-119 Kodim 1013/Mtw dan Warga Untuk Membangun RTL