Panglima TNI Ungkap Dugaan Penyebab Gudang Amunisi di Kodam Jaya Terbakar

photo author
- Minggu, 31 Maret 2024 | 11:45 WIB
Kebakaran Gudang Amunisi di Gunung Putri (X @MurtadhaOne1)
Kebakaran Gudang Amunisi di Gunung Putri (X @MurtadhaOne1)

KALTENGLIMA.COM - Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto menjelaskan terkait penyebab kebakaran di gudang amunisi Kodam Jaya. Ia mengatakan kebakaran diduga dipicu dari amunisi yang sudah labil dan mudah meledak.

Awalnya, Jenderal Agus mengatakan gudang yang terbakar itu berisi amunisi yang kedaluwarsa. Ia mengatakan amunisi kedaluwarsa lebih labil dan mudah meledak sehingga disimpan dengan cara khusus.

"Kalau sudah expired itu relatif sensitif dia, labil. Dia kena gesekan, kena panas, dia akan mudah meledak. Makanya kita punya SOP, penggudangannya itu di bawah tanah karena labil tersebut," kata Agus dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (31/3/2024).

Baca Juga: Lapor SPT Pajak Terakhir Hari Ini! Segini Dendanya Kalau Telat

Jenderal Agus mengatakan penyebab kebakaran diduga dipicu oleh ledakan amunisi yang sudah kedaluwarsa itu. Tapi, katanya, penyelidikan lebih lanjut akan terus dilakukan.

"Masih dicari penyebabnya, tapi untuk penyebab, kemungkinan, itu dari gesekan karena labil itu," ucapnya

Jenderal Agus mengatakan terdapat 65 ton amunisi kedaluwarsa yang disimpan di gudang tersebut. Ia menyebutkan amunisi kedaluwarsa itu dikumpulkan dulu sebelum dimusnahkan.

Baca Juga: Begini Kronologi Pengasuh Aniaya Anak Selebgram Aghnia Punjabi

"65 ton, tonasenya," ucapnya.

Kebakaran di gudang amunisi Kodam Jaya terjadi pada Sabtu (30/3/2024). Api padam pada Minggu (31/3/2024) dini hari

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wanda Hanifah Pramono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X