BMKG Beberkan Dampak Gempa Taiwan di Indonesia

KALTENGLIMA.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI mengumumkan efek gempa Taiwan di Indonesia.

BMKG mengungkap dampak gempa Taiwan juga mengguncang Jepang kepada RI lewat akun media sosial X salah satu pejabat BMKG.

"Gempa Taiwan M7,4 berpotensi tsunami tetapi tidak akan berdampak signifikan hingga wilayah Indonesia," sebut Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono, Rabu (3/4), di akun Twitter-nya.

Baca Juga: Irish Bella Beberkan Alasan Dirinya Cerai dengan Ammar Zoni

Daryono menjelaskan bahwa gempa Taiwan menyebabkan gelombang tsunami yang terdeteksi di Jepang dan Filipina. 

"Tsunami terdeteksi di Taiwan 45 cm," kata Daryono. "Dampak gempa M7,4 di Taiwan, Tide Gauge Ishigakijima, Jepang, mencatat tinggi maksimum tsunami hingga saat ini 13 cm."

Badan Meteorologi Jepang melaporkan gempa Taiwan berkekuatan M7,5, sedangkan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebutkan gempa tersebut berkekuatan 7,4 skala Richter, dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien Taiwan pada kedalaman 34,8 km.

Baca Juga: Inilah Pengakuan Agrippina Prima Terkait Match Fixing

Gelombang tsunami setinggi tiga meter diperkirakan akan segera melanda pulau-pulau terpencil Jepang di wilayah tersebut, termasuk pulau Miyakojima.

"Evakuasi!" demikian bunyi spanduk di stasiun penyiaran nasional Jepang NHK.

"Tsunami akan datang. Mohon segera dievakuasi," kata seorang pembawa berita di NHK. "Jangan berhenti. Jangan kembali."

Baca Juga: Benarkah Kopi Sebabkan Perut Kembung? Simak Selengkapnya

Tayangan TV langsung dari pelabuhan di wilayah Okinawa, termasuk Naha, menunjukkan kapal-kapal menuju ke laut, kemungkinan dalam upaya melindungi kapal mereka.

Menurut Pusat Seismologi Taipei, gempa tersebut merupakan yang terbesar dalam 25 tahun.