KALTENGLIMA.COM - Proses pra-commissioning RDF Plant Rorotan di Cilincing, Jakarta Utara, mengalami kebocoran yang menyebabkan bau sampah tercium oleh warga sekitar.
Commissioning sendiri merupakan tahap pengujian dan pemeriksaan untuk memastikan sistem serta peralatan berfungsi sesuai dengan spesifikasi. Proses ini telah dimulai sejak akhir pekan lalu.
Project Manager Pembangunan RDF Plant Jakarta dari KSO Wika-Jaya Konstruksi, Angga Bagus, menyampaikan permohonan maaf atas insiden tersebut.
Baca Juga: Ombudsman Soroti Penyaluran Tabung Gas 3 Kg Masih Banyak Masalah
Ia menegaskan bahwa pihaknya akan mengambil langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang.
Angga menjelaskan bahwa kebocoran bau tak sedap terjadi akibat proses pengaturan unit Advanced Oxidation Process (AOP) pada deodorizer yang belum beroperasi sepenuhnya.
Namun, ia memastikan bahwa saat ini seluruh sistem telah berfungsi dengan baik dan siap dioperasikan secara optimal.
Baca Juga: Ramai di Sosial Media Spanduk Prabowo Ketua Dewan Ormas GRIB, Tapi…
Sebagai upaya perbaikan, tim teknis RDF Plant Jakarta telah melakukan evaluasi terhadap sistem deodorizer agar fasilitas ini dapat beroperasi sesuai dengan standar lingkungan.
Angga menegaskan bahwa ke depannya teknologi pengendalian bau akan bekerja maksimal untuk mencegah dampak negatif terhadap masyarakat sekitar.
Pembangunan RDF Plant Rorotan sendiri dimulai pada Mei 2024 dengan anggaran Rp1,28 triliun dari APBD DKI Jakarta.
Baca Juga: Megawati Tiba di Madinah, Akan Ziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW
Fasilitas ini dibangun di atas lahan seluas 7,87 hektar dan ditargetkan selesai pada Desember 2024 serta mulai beroperasi pada 2025.
Artikel Terkait
Viral Pengendara Fortuner Tusuk Sopir DAMRI di SPBU Lampung, Apa Motifnya?
Anggaran Polri Dipangkas Rp 20,5 Triliun tapi Belanja Pegawai Tak Berkurang, Gegara Apa?
Kena Efisiensi Anggaran Rp 2,2 Triliun, MA: Transportasi Hakim Terdampak
Viral! Bule Menghajar 4 Sekuriti Beach Club, 1 Luka Parah