Jemaah Haji Indonesia Banyak yang Meninggal di Tanah Suci, Pemerintah Arab Saudi Heran

photo author
- Jumat, 13 Juni 2025 | 18:03 WIB
Foto ilustrasi jemaah haji/umrah sedang berada di depan Ka’bah. (Unsplash/Haidan)
Foto ilustrasi jemaah haji/umrah sedang berada di depan Ka’bah. (Unsplash/Haidan)

KALTENGLIMA.COM - Tim Pengawas Haji DPR RI mengungkapkan bahwa Pemerintah Arab Saudi mempertanyakan tingginya angka kematian jemaah haji asal Indonesia pada tahun 2025.

Hal ini disampaikan oleh anggota Timwas DPR RI, Edy Wuryanto, yang menyebut pihak Arab Saudi bahkan melontarkan pertanyaan tajam, mempertanyakan alasan Indonesia mengirim jemaah yang berisiko tinggi meninggal dunia saat menjalankan ibadah di Tanah Suci.

Edy menilai bahwa tingginya angka kematian tersebut menunjukkan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap proses skrining kesehatan calon jemaah.

Baca Juga: Pj Bupati Barut Indra Gunawan Pimpin Rakor Dorong Percepatan Realisasi Anggaran 2025

Ia menekankan bahwa Kementerian Kesehatan dan seluruh jajarannya, termasuk di tingkat daerah, harus memperketat seleksi kesehatan.

Penilaian kondisi fisik calon jemaah harus menjadi syarat utama, khususnya bagi lansia atau mereka yang mengidap penyakit berat yang diperkirakan tidak sanggup menjalani seluruh rangkaian ibadah haji.

Ia juga menyarankan agar skrining kesehatan dilakukan mendekati waktu keberangkatan, bukan hanya saat pendaftaran yang bisa terjadi satu dekade sebelumnya.

Baca Juga: Legislator Mura Dorong Penyebaran Nakes Tersebar Merata, Ini Harapannya

Dalam kasus calon jemaah yang kesehatannya tidak memadai, Edy mengusulkan agar kursi mereka bisa dialihkan kepada keluarga atau kerabat.

Menurutnya, lebih dari 200 jemaah Indonesia yang meninggal di Tanah Suci menjadi alarm penting bahwa keselamatan jemaah merupakan tanggung jawab kolektif sekaligus upaya menjaga nama baik bangsa di mata dunia.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dedy Hermawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X