KALTENGLIMA.COM - Enam jasad korban dari tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya telah diserahkan kepada keluarganya. Jenazah tersebut kemudian dibawa ke rumah duka.
Penyerahan jenazah tersebut disaksikan secara langsung oleh Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, Kapolda Jatim Irjen Nanang Avianto, serta beberapa pihak lainnya. Di antara para korban yang meninggal terdapat Fitri April Lestari, berusia 33 tahun, dan putranya Afnan Aqiel Mustofa, yang berusia 3 tahun, keduanya berasal dari Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi.
Elok Rumantini (34), yang bekerja sebagai penjaga kantin, berasal dari Lateng Gang Belimbing, Lingkungan Sritanjung, Kelurahan Temenggungan, Banyuwangi. Cahyani (45). Eko Sastriyo (51) tinggal di Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Anang Suryono adalah warga dari Kademengan, Probolinggo.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Malam yang Tanpa Disadari Merusak Gula Darah
"Setelah ditemukan kemudian dibawa ke RSUD Negara, kemudian diserahterimakan di ASDP Gilimanuk kemudian diserahterimakan ke pihak keluarga di ASDP Ketapang. Jenazah selanjutnya dibawa ke RSUD Blambangan lalu setelahnya diantar ke rumah duka masing-masing," kata Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandi.
Menurut informasi yang ada, Dudy menambahkan, jumlah orang yang terlibat dalam insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya mencapai 65 orang. Terdiri dari 12 anggota kru kapal, 53 penumpang, dan 22 kendaraan.
"Pencarian hari ini sudah ada 35 penumpang yang ditemukan. Sebanyak 29 ditemukan selamat dan 6 meninggal dunia," ujarnya.
Baca Juga: Kalau Tak Ingin Mimpi Buruk, Ini Makanan yang Harus Dihindari sebelum Tidur
Artikel Terkait
Pimpinan Ponpes di Lombok Divonis 19 Tahun Penjara Terkait Kasus Asusila
Kabar Duka : Diogo Jota Pemain Liverpool Meninggal Dunia
Pesan Prabowo Kepada Polri di HUT Bhayangkara Dianggap Jadi Pemacu Positif
14 Damkar Dikerahkan dalam Insden Kebakaran 5 Rumah di Dekat PGC Jaktim
Cepat dan Mudah! Ini Cara Ganti Nama dan Password Wifi Agar Tak Disalahgunakan