KALTENGLIMA.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Markas Besar Polri mengirimkan lima helikopter ke Provinsi Jambi untuk mendukung operasi Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
Bantuan ini terdiri atas dua helikopter water bombing, dua helikopter dari BNPB, serta satu helikopter dari Mabes Polri. Salah satu helikopter BNPB masih dalam perjalanan menuju Jambi.
Seluruh helikopter tersebut disiagakan di Bandara Sultan Thaha, Jambi, dengan fungsi utama melakukan patroli udara dan penyiraman di area yang sulit dijangkau tim darat.
Baca Juga: Tujuh Hari Pencarian Tak Membuahkan Hasil, SAR Hentikan Operasi di Pantai Guha
Kepala Pelaksana BPBD Jambi, Bachyuni Deliansyah, menjelaskan bahwa kebakaran lahan terparah saat ini terjadi di kawasan gambut Desa Gambut Jaya, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, dengan luas lahan terbakar mencapai sekitar 250 hektare.
Tim Satgas Karhutla yang terdiri dari unsur Manggala Agni, TNI, Polri, BPBD, Masyarakat Peduli Api (MPA), dan masyarakat setempat masih berupaya memadamkan api dari darat maupun udara.
Kapolda Jambi, Irjen Pol Krisno H Siregar, saat meninjau lokasi kebakaran pada Sabtu, 26 Juli, menyatakan bahwa pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran.
Baca Juga: MUI Gelar Halal Fest 2025, Berhasil Kumpulkan Rp1.8 Miliar untuk Palestina
Sebelumnya, dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembakaran kawasan Hutan Produksi (HP) di Desa Peninjauan, Kecamatan Muaro Sebo, Kabupaten Batanghari.
Artikel Terkait
Dikeroyok Saat Mancing, Gitaris Band Asal Kalsel Meninggal Dunia
Gubernur DKI Resmikan Jersey Baru Persija, Harapkan Semangat Baru
Hati-Hati Modul Penipuan Undangan Rekrutmen PT KAI
MUI Gelar Halal Fest 2025, Berhasil Kumpulkan Rp1.8 Miliar untuk Palestina