KALTENGLIMA.COM - Polisi tengah menyelidiki penemuan kerangka manusia di kawasan hutan petak 116 B, Desa Temon, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, pada Jumat siang, 7 November.
Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Imam Mujali, menjelaskan bahwa berdasarkan pemeriksaan awal, kerangka tersebut diperkirakan telah berada di lokasi lebih dari satu bulan.
Dari hasil identifikasi sementara, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Kerangka masih dalam kondisi utuh dari kepala hingga kaki dan diduga berjenis kelamin laki-laki. Untuk sementara, polisi belum menemukan indikasi adanya tindak pidana dalam kasus tersebut.
Baca Juga: Sebelum Ledakan SMAN 72, Terduga Pelaku Sempat Pamit ke MOI dan Bawa Tas Mencurigakan
Setelah menerima laporan, petugas dari Polsek Sawoo bersama tim identifikasi Polres Ponorogo segera menuju lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan memasang garis polisi di area penemuan.
Di sekitar lokasi, petugas menemukan sejumlah barang yang diduga milik korban, antara lain jaket cokelat bermotif kotak-kotak, celana panjang hitam, sandal jepit berwarna hijau, baju batik bertuliskan SMU Negeri 1 Biak Kota, serta seutas tali hijau sepanjang 1,5 meter. Selanjutnya, kerangka manusia itu dievakuasi ke RSUD dr. Harjono Ponorogo untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh tim forensik.
Hingga saat ini, identitas korban masih belum diketahui karena belum ada laporan kehilangan yang sesuai dengan ciri-ciri tersebut.
Baca Juga: Polisi Bentuk Tim Gabungan Buru Pelaku Penembakan Hansip di Cakung
Polisi terus melakukan pendalaman untuk mengetahui identitas serta penyebab kematian korban. Imam juga mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dalam dua bulan terakhir agar segera melapor ke kantor polisi terdekat untuk membantu proses identifikasi.
Artikel Terkait
Tarif Transjakarta Akan Naik, Gubernur Pramono Anung Sebut Subsidi Terlalu Tinggi
Direktur Miss Universe Menangis Saat Minta Maaf atas Insiden dengan Perwakilan Meksiko
KPAI Minta Pengawasan Sekolah Diperketat Usai Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Polda Metro Jaya Berikan Pendampingan Psikologis bagi Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta