KALTENGLIMA.com – Taktik TNI/Polri mengepung dan mengisolir anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang bersembunyi di bukit dan gunung membuahkan hasil.
Akibanya KKB jadi prustasi dan tertekan, tidak adanya sumber makanan, suhu udara dingin yang sangat dingin serta setiap saat menjadi target buruan TNI/Polri
Baca Juga: Temuan Tim Gabungan Prov Kalteng ke Pangkalan Jual Elpiji 3kg : Harga Tak Sesuai HET
Tak tahan dengan kondisi ini, akhirnya segerombolan KKB yang ada di kabupaten Puncak, Papua berlarian turun gunung. Menggunakan atribut berperang, lengkap dengan senjatanya mereka berlarian menuju desa.
Namun kedatangan mereka bukan untuk berperang, tetapi untuk menyerahkan diri dan siap berikrar setia kembali ke pangkuan ibu pertiwi kembali ke NKRI.
Kedatangan KKB ini pun disambut senang Bupati Puncak.
Baca Juga: Code Kunst Dikabarkan Tengah Menjalin Hubungan dengan Non Selebriti Selama 5 Tahun
Setelah berkumpul dan berikrar setia ke NKRI mereka melepaskan atribut perangnya dan memakai pakaian putih merah yang menjadi identitas NKRI.
Mereka mengaku bosan dan tidak nyaman lagi berada dihutan Dikutip dari akun@prajuritcenderawasih.
Penyerahan diri KKB ini mendapat sambutan luar biasa dari warganet.
Mereka bersukur KKB menyadari kesalahannya dan kembali ke RI
“Alhamdulillah saudaraku KKB, OPM di Papua Barat sudah lunak untuk menjadi satu dengan warga sipil dan buang rasa benci dan permusuhan.
Sikap kolot tidak menyelesaikan masalah, dengan penuh damai kasih KKB bisa kembali ke masyarakat lagi,’ tulis akun@RATNA Gadistiya.