KALTENGLIMA.COM – Viral video yang menampilkan jamaah haji asal Indonesia kloter 14 embarkasi Makassar diduga diusir dari hotel.
Dalam video teersebut, jamaah haji meminta tolong kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk memperhatikan jemaahnya.
Pria yang berbicara dalam video tersebut mengaku jamaah asal Lutra dan Lutim.
Baca Juga: Stray Kids Capai Pejualan Minggu Pertama Tertinggi, Kalahkan SEVENTEEN
“Minta tolong Pak jami dari Luwu Utara, kloter 14. Jadi tolong dari pihak Provinsi Sulses untuk secepatnya memperhatikan jamaah haji klolter 14 dari Lutra dan Lutim sekarang terlantas di Arab Saudi,” ujarnya.
Video tersebut juga menunjukkan koper jemaah haji kloter 14 yang menumpuk dihalaman hotel Al Harithia Hotel.
Tak hanya pria, perempuan yang perekam video tersebut mengatakan jamaah haji kloter 14 saat ini kebigungnga karena diusir dari Hotel.
Baca Juga: Kemenag Buka Pelunasan Biaya Ibadah Haji Kuota Tambahan, Berikut Tanggalnya
“Kopernya menumpuk. Jamaah bingung semua. Ini sudah diudir semua keluar. Tolong diperhatikan ini pemerintah, tolong kami jamaah,” ucapnya dalam video.
Karena viralnya video tersebut, pihak Kementerian Agama pun akhirnya buka suara.
“Bukan diusir, tetapi jamaah haji kloter 14 embarkasi Makassar yag tinggal di Al Harithi Hotel dipindah ke Hotel Front Taiba yang lokasinya jauh lebih dekat dengan Masjid Nabawi,” ujar Humas Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan, Mawardi Siradj.
Baca Juga: Soal Dugaan Setoran Anggota Polda Riau Tengah Diusut Oleh Mabes Polri Termasuk Etiknya
Pemindahan hotel kloter 14 ini ke Hotel Front Taiba mempertimbangkan dekat dengan Masjid Nabawi dan jamaah lainnya.
“Hotel Front Taiba jg aberdekatan dengan hotel jamaah kloter UPG lainnya,” lanjutnya.
Artikel Terkait
Kebakaran Hanguskan Sekolah di Murung Raya
EXO Akan Syuting Reality Show
Bupati Murung Raya Kukuhkan Bunda Literasi, Ini Harapan Perdie M Yoseph
Amber f(x) Ungkap Pernah di Gaslighting Sang Mantan Hingga Hampir Bangkrut
Viral Slip Gaji Diduga Milik Karyawan Tasyi Athasyia Bocor, Ada Potongan Hingga Rp 1,8 Juta Jadi Sorotan