Lembaga ini menawarkan berbagai program, termasuk kaderisasi ulama, sekolah terbuka, serta kelas profesi, dan metode pembelajaran inovatif seperti Quantum Arabic, yang mempermudah peserta dalam memahami bahasa Arab dan mengakses Al-Qur'an serta hadis.
Tak hanya itu, Quantum Akhyar Institute juga memanfaatkan platform digital seperti Akhyar TV sebagai media utama dakwah Ustaz Adi Hidayat, yang berhasil menjangkau jutaan jemaah di seluruh dunia.
Pada tahun 2022, Adi diangkat sebagai Wakil Ketua I Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah, yang semakin memperkuat peranannya sebagai tokoh dakwah internasional. Lewat perannya di Muhammadiyah, ia aktif mengembangkan program-program pembinaan umat.
Baca Juga: TikTok Ajukan Banding ke Pemerintah AS untuk Tunda Larangan Operasi
Termasuk tabligh akbar, pelatihan ulama, serta dialog lintas agama, yang mencerminkan komitmennya terhadap dakwah inklusif berbasis nilai-nilai kemanusiaan. Ia juga membangun kolaborasi dengan berbagai organisasi Islam di dalam dan luar negeri untuk memperluas jangkauan dakwah dan mempromosikan Islam sebagai agama yang damai dan berkemajuan.
Karya-karyanya, seperti Minhatul Jalil Bita'rifi Arudil Khalil dan Quantum Arabic Metode Akhyar, sudah membantu banyak orang memahami Islam. Karya-karya ini tak hanya diakui di Indonesia, namun menarik perhatian komunitas Islam internasional, dengan seminar dan dialog global yang menegaskan kapasitasnya sebagai pemikir Islam yang dihormati.
Dedikasi Adi juga tercermin dalam usaha penggalangan dana untuk Palestina dan pendirian Masjid Indonesia di Toronto, Kanada, sebagai bentuk solidaritas global umat Islam. Saat ini, Ustaz Adi Hidayat menjadi salah satu tokoh terkemuka yang disebut-sebut akan menggantikan Gus Miftah sebagai utusan presiden bidang agama.
Baca Juga: Afung Dibebaskan di Kasus Tambang Timah, Terlepas dari Ancaman 16,5 Tahun Penjara