Hingga 20 Maret 2025, total 10 orang telah diamankan dalam kasus ini, termasuk tiga anggota aktif TNI.
Selanjutnya, penyidik Polda Jawa Timur dijadwalkan melakukan pemeriksaan konfrontasi lanjutan antara tersangka Teguh Wiyono dan YR sebagai bagian dari pengembangan kasus.