nasional

Bermula dari Bau Gas, Lokasi Pengoplosan LPG di Bogor Digrebek Polisi

Kamis, 17 April 2025 | 08:13 WIB
Ilustrasi LPG 3 Kg yang menghilang di pasaran (Dzikri Abdi Setia/lampungnesia)

KALTENGLIMA.COM - Polisi lakukan penggrebekan terhadap salah satu rumah yang diduga jadi tempat pengoplosan gas elpiji (LPG) di Cileungsi, Kabupaten Bogor. Sebanyak 152 tabung gas elpiji disita.

"(Penggerebekan) Hari ini, jam 14.30 WIB. Total 152 tabung yang diamankan, 17 alat suntik gas, sama alat timbangan digital," ungkap Kapolsek Cileungsi, Kompol Edison ketika dimintai konfirmasi.

Edison menyampaikan, penggerebekan dilakukan ketika ia mendatangi lokasi pengoplosan gas yang sempat meledak dan memakan satu korban jiwa. Tidak jauh dari lokasi, tercium bau gas yang diduga berasal dari aktivitas pengoplosan gas.

Baca Juga: Motor RK Disita KPK, Bahlil Serahkan Proses Hukum ke Pihak Berwenang

"Kita mencium bau gas. Jarak 50 meter sudah tercium bau gas, saya bilang wah ini ada yang lagi main (mengoplos gas) nih, begitu kita masuk ke sana (ke rumah) ternyata betul, kita masuk, dobrak pintu, ternyata memang ada yang sedang main (mengoplos gas) di situ," jelas Edison.

Edison menyebutkan, pelaku pengoplosan berhasil kabur lebih dulu, karena diduga mengetahui kedatangan polisi.

"Di situ itu keberadaan kita sebelum masuk itu mereka sudah tahu. Jadi akhirnya mereka (pelaku) kabur, jadi tinggal ada tabung dengan alat suntikan dan timbangan digital," lanjutnya lagi.

Baca Juga: Ada Water Refill Station di 7 Halte Transjakarta, Lihat di Sini Lokasinya

Dari lokasi, Edison dan anggotanya hanya mendapati tabung gas ukuran 3 dan 12 kilogram, alat suntik untuk mengoplos gas dan timbangan digital. Polisi juga menemukan pikup berisi tabung gas 12 kilogram hasil oplosan dan siap kirim.

"Tabung gas yang kita amankan, (diantaranya) tabung 12 kilogram yang sedang proses menyuntikkan itu ada sekitar 20 tabung. Kemudian di mobil itu ada 84 tabung. Kemudian tabung kecilnya (3 kilogram) itu, yang sedang dipakai menyuntik itu, ada sekitar 48 tabung dan 17 alat suntik. Dan satu buah timbangan digital," sebut Edison.

"(Tabung gas di mobil) Sebagian terisi. Kayaknya siap kirim itu. Jadi, dia (pelaku) sudah siap kirim, dia menunggu waktu untuk keberangkatan. Dia membaca situasi juga," imbuhnya.

Baca Juga: Tangkap 9 Penjual Obat Terlarang di Depok, Ratusan Butir Obat Daftar G Disita Polisi

Tags

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB