KALTENGLIMA.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan bahwa banjir besar melanda Kecamatan Segah, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, dengan ketinggian air mencapai lima meter, sehingga ratusan warga terpaksa dievakuasi.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyatakan bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Berau telah merespons cepat dengan melakukan penilaian situasi serta mengevakuasi warga segera setelah banjir terjadi.
Berdasarkan data dari tim reaksi cepat BPBD Berau, banjir terparah terjadi di Kampung Long La’ai dan Kampung Long Ayap, di mana derasnya arus sungai dan tumpukan batang kayu menyebabkan terganggunya akses transportasi darat.
Baca Juga: Polda DIY Selidiki Tunggakan Pajak Mobil BMW yang Terlibat Kecelakaan Maut Mahasiswa UGM
Di Kampung Long La’ai, banjir merusak berbagai fasilitas penting seperti satu masjid, dua gereja, satu puskesmas, satu sekolah dasar, kantor kampung, posyandu, PAUD, serta dermaga, dengan total 640 jiwa dari 212 kepala keluarga terdampak.
Sementara itu, di Kampung Long Ayap, dua rumah ibadah, kantor kampung lama, balai pertemuan umum adat, dan pos pelayanan kesehatan desa juga rusak akibat banjir, yang berdampak pada 237 jiwa dari 76 kepala keluarga di dua RT.
Di Kampung Long Ayan, sekitar 65 rumah warga, tiga rumah ibadah, dan lima fasilitas umum ikut terdampak, memengaruhi sekitar 260 jiwa.
Baca Juga: Kremes Ayam Goreng Widuran Diduga Mengandung Minyak Non Halal, BPOM Langsung Turun Tangan Selidiki
Saat ini, kondisi jalan dan kedalaman air masih terus dipantau oleh petugas karena akses darat masih belum bisa dilalui akibat tingginya genangan air dan derasnya arus.