KALTENGLIMA.COM - Presiden Prabowo Subianto secara resmi memperkenalkan logo peringatan HUT RI ke-80 di Istana Negara Jakarta pada hari Rabu.
Logo tersebut dipilih melalui sebuah sayembara yang diselenggarakan oleh Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Ekonomi Kreatif, dan Asosiasi Desain Grafis Indonesia (ADGI) dari 23 Mei hingga 1 Juni.
Desain sederhana ini mengedepankan angka “80” berwarna merah putih sebagai simbol dari usia kemerdekaan yang ke-80.
Baca Juga: KPK Jadwalkan Ulang Pemanggilan Pejabat Standard Chartered Bank
Bentuk logo terdiri dari dua silinder yang menyatu dalam outline angka 8 dan 0, yang menggambarkan dua kekuatan inti: persatuan dan kedaulatan.
Garis luar angka yang ditebalkan dan diberi warna merah cerah melambangkan manifestasi rakyat yang sejahtera.
Sementara itu, kesan tak berujung pada angka 8 dan 0 mencerminkan simbol infinity, dan ketika digabungkan, melahirkan pengertian “Indonesia Maju”—visi yang diupayakan tercapai menjelang usia 100 tahun pada 2045.
Baca Juga: Pemprov DKI Minta Kementan Terbuka Terkait Beras Oplosan
Pada keseluruhan tampilannya, logo “80” disandingkan dengan tema HUT ke-80, yaitu Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.
Tema ini serasi dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo, yang ingin melihat Indonesia kuat dan berdaulat, dengan kesejahteraan rakyat, serta mencapai status negara maju.
Sayembara desain tersebut menerima 245 kiriman dari para desainer ADGI. Setelah melewati proses kurasi ketat, lima finalis masuk ke babak akhir, dan satu dari mereka dipilih sebagai pemenang.
Baca Juga: Rinjani Tutup Akses Pendakian Seluruhnya Mulai 1 Agustus
Para juri, termasuk Staf Khusus Presiden untuk Ekonomi Kreatif Yovie Widiyanto, menyoroti orisinalitas dan kekuatan narasi visual sebagai kriteria utama dalam memilih logo pemenang.