Luhut Bicara, Jokowi Bisa Saja 3 Periode Kalau DPRD dan MPR Setuju

photo author
- Sabtu, 12 Maret 2022 | 11:21 WIB
Luhut BInsar Pandjaitan saat bicara di kalan Youtube Deddy Corbuzier (youtube Deddy Corbuzier)
Luhut BInsar Pandjaitan saat bicara di kalan Youtube Deddy Corbuzier (youtube Deddy Corbuzier)

kaltenglima.com- Jokowi 3 periode bakal mungkin saja terjadi jika direstui oleh wakil rakyat di DPR dan MPR.

Hal ini disampaikan Mentri Koordinator Kemaritiman dan Invstasi Luhut Binsar Pandjaitan.

"Soal mungkin tidak mungkin itu DPR dan MPR juga menentukan. Tapi bahwa ada wacana macam-macam dipublik itu bagian dari demokrasi," kata Luhut Binsar Panjaitan, ketika bicara di Kanal Youtube Deddy Corbuzier, Jumat (11/03/2022)

Misalnya kata dia, di masyarakat ada yang bilang hastag turunkan Jokowi. Ya sudah biarkan saja.

"Tapi ada juga yang bilang Jokowi 3 periode. Ya udah. Tapi jika suara ini membesar perlu ditanggapin atau tidak. Kan tergantung dari pada perwakilan rakyat juga," kata Luhut.

Disinggung Deddy Corbuzier, semua tentu tergantung Jokowi terkait keputusan 3 periode, diterangkan Luhut bahwa tak adaurusannya dengan Jokowi. 

"Jokowi apa urusannya?Dia kan sudah sebutkan bahwa saya taat pada konstitusi, udah jelas itu," ujar Luhut Binsar Pandjaitan.

Lagi ditanya Deddy Corbuzier jika 3 periode disetujui apakah tidak kembali ke zaman era nya Suharto? dijelaskan Luhut, kebebasan dulu tidak se bebas sekarang. 

"Sekarang ini semua orang bebas bersuara. Dulu mana ada berani ngomong seperti sekarang, bisa bonyok kamu," tegas Luhut.

Intinya beber Luhut mendengar dari rakyat. Misalnya,lanjut dia,ada big data  didapat 120 juta, baik dari twiter dan segala macam.

Lalu menengah ke bawah ingin tenang,inginnya dengar ekonomi."Kalau dahulukan ngomongnya, cebong-kampret dan kadrun. Itukan ndak bagus kalau terus-terusan seperti itu. 

Kita coba tangkap dari suara-suara itu, kita habis 100 triliun untuk memilih ini, padahal keadaan seperti ini,jadi ngapain sih. Itu yang rakyat ngomong, kata Luhut.

Ditanya Deddy lagi, contoh begini apakah ada di negara lain? 

"Banyak sekarang ini dan ada. Sejarahnya ada, Bentuknya dan tahunnya aja yang beda. tapi bahwa itu pernah terjadi, ada terjadi dan cukup banyak terjadi ada,"tukas Luhut dikutip Kaltenglima.com dari kanal Youtube Deddy Corbuzier.(*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Deni Hariadi

Sumber: Youtube Deddy Corbuzier

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X