Pergerakkan harga yang liar membuat masyarakat tergiur untuk cepat kaya tetapi tidak menyiapkan risiko yang ada.
"Ada yang berkembang, ada yang layu, harganya liar, bisa naik turun, makanya banyak orang yang tergiur ingin cepat kaya padahal belum siap secara menejemen risiko. Naik turun harganya tidak ada batas karena tidak ada yang mengatur, murni teknikal, Fundamentalnya juga kurang terlihat, kalau trendnya bagus orang baru beli tapi sekali kalau harganya turun, investor rugi besar," imbuhnya.