KALTENGLIMA.COM - Isak tangis haru ribuan keluarga pengantar jamaah calon haji asal Barito Utara, Kalimantan Tengah pecah, melepas keberangkatan sebanyak 63 jamaah haji asal kota bermoto Iya Mulik Bengkang Turan, Sabtu(18/6/2022).
Sejak pagi buta mereka sudah berbondong datang ke kawasan Masjid Sirathal Mustaqim memasuki area keberangkatan di halaman masjid raya, Kota Muara Teweh.
Kedatangan mereka hanya untuk mendoakan dan melepas keberangkatan jamaah calon haji asal Barito Utara menuju Baitullah.
Sebelumnya warga dan jamaah calon haji asal Barito Utara melaksanakan sholat subuh berjamaah.
Baca Juga: 25 CJH Murung Raya Diberangkatkan, Wabup Minta Jaga Kesehatan
Para pejabat yang ikut melepas keberangkatan mereka adalah Asisten bidang Perekonomian dan Pembangunan, Wakil Ketua DPRD Parmana Setiawan, anggota DPRD Wardatun dan sejumlah kepala SKPD serta ribuan warga masyarakat Muara Teweh.
"Mereka yang berangkat menuju dua tanah haram di Arab Saudi adalah orang-orang pilihan. Saya berharap jamaah haji asal Barito Utara bisa menjaga kekompakan di sana," kata Rahmat MUratni mewakil Bupati Barito Utara Nadalsyah.
Menurut Rahmat Muratni, jumlah jamaah calon haji tahun ini mengalami penurunan. Dikarenakan adanya kebijakan pembatasan jumlah kuota usia yang tak boleh lebih dari 65 tahun.
"Saya mewakili semua termasuk warga Barito Utara, mohon doakan juga kami yang tinggal di kampung untuk bisa pula berankat ke tanah suci. Jaga juga kesehatan karena di Arab Saudi suhu begitu panas," terangnya.
Sebelum berangkat, ratusan calon jemaah haji asal Garut itu, sudah melakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
63 JCH Barito Utara sebelumnya di tampung di asrama haji Banjarbaru, Kalsel. Mereka akan bertolak menuju Jeddah Minggu, 19 Juni 2022 sekira pukul 15.50 WITA.(*)
Artikel Terkait
Larangan Pakai Sendal Jepit Naik Motor Hanya Imbauan, Tidak Ada Sanksi Tilang
Pemilu Dan Integrasi Politik
Baru Sadar Setelah 10 Bulan Kawin, Ternyata Suaminya Seorang Perempuan dan Menipu Ratusan Juta
Penggunaan Pelat Nomor Putih Sudah Berlaku, Tapi Baru di Tiga Provinsi Berikut Ini
Pertamina Tidak Bisa Serta Merta Tambah Kuota Pertalite