KALTENGLIMA.COM – Penjualan gas elpiji 3 kg di Barito Utara, Kalimantan Tenngah dengan harga tinggi membuat wakil rakyat mempertannyakan gerakan tim satgas.
Warga Barito Utara yang masih saja mengeluhkan harga tinggi penjulan gas elpiji 3 kg, peran dari tim satgas saat ini sangat diperlukan untuk menertibkan.
“Kita pertanyakan tim itu yang sudah dibentuk dua tahun lalu. Mana gerakannya sekarang, kok tidak ada,” ujar Wakil ketua I DPRD Barito Utara, Parmana Setiawan, menyampaikan saat RDP bersama pemkab, polisi, Pertamina, dan para pemilik Agen serta pangkalan, Kamis 2 Februari 2023.
Baca Juga: Malang! Korban Bullying Bocah SD Tewas Gantung Diri
Terkait dengan HET, pihak Pertamina sudah menguraikan, dan pemerintah daerah yang lebih berwenang.
“Benar saja, karena pemerintah daerah yang mengeluarkan HET, jadi pemerintah pula yang mesti menerapkannya di lapangan,” kata Parmana.
Menanggapi hal tersebut, Hery Jhon Setiawan mengaku, tak hanya DPRD yang mengingatkan, tapi juga pihak agen PT Borneo Berdikari Mulia, H Boy Alfianor.
Baca Juga: Kalah Beruntun, Pemain PSS Sleman Diminta Lepas Jersey oleh Sporter
“Saya ditegur dia, kenapa pemerintah daerah ributnya baru sekarang, tidak dari dulu. Mana pengawasan mereka,” kata Hery Jhon Setiawan.
Dalam hal tersebut pemerintah berterima kasih telah ditegur dan diingatkan.
Saat ini setelah mengetahui permasalahan tersebut, akan ada banyak hal, sehinga penerapan elpiji 3 kg bersubsidi sesuai HET bisa berjalan benar di daerah ini.
Baca Juga: WOW! Kasus HIV Aids di Jambi Cukup Tinggi, Dinkes : Paling Banyak Terjadi Para Remaja
“Nanti dalam tim pemantauan dan penertiban kita libatkan polisi dan juga kejaksaan. Kami juga akan mengupdate ulang data orang miskin. Data itu nantinya di kelurahan dan desa. Mereka yang tahu warga tidak mampu di desa dan kelurahan,” imbuhnya.
Ia menambahkan, bahwa UKMK juga akan di data bersamaan.
Artikel Terkait
Tongkrongan Anak-anak dan Remaja Meresahkan, Kapolsek TSS : Kami Akan Lakukan Giat Patroli
Fakta Baru! Mario Dandy Tendang 3 Kali Bagian Vital Kepala David Sampai Tidak Berdaya
5 Member WJSN Putuskan Keluar, 8 Member Lainnya Lanjutkan Kontrak
Sosok Yoneda Ayu Astronaut Perempuan Termuda dari Jepang
Komisi Yudisial Akan Periksa Hakim yang Perintahkan Kontroversi Vonis Tunda Pemilu