KALTENGLIMA.COM - PIN Polio adalah singkatan dari Pekan Imunisasi Nasional Polio. Ini adalah program imunisasi massal yang bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada anak-anak dari penyakit polio.
Polio adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus polio dan dapat menyebabkan kelumpuhan permanen.
Dengan memberikan vaksin polio secara massal, pemerintah berharap dapat mencegah penyebaran virus polio dan melindungi generasi mendatang dari penyakit ini.
Baca Juga: Respons Zahwa Massaid Soal Pelangkah dari Aaliyah Massaid yang Akan Menikah Duluan
Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Tahap 2 resmi dimulai hari ini, 23 Juli 2024, di 27 provinsi di seluruh Indonesia.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kekebalan anak-anak terhadap virus polio dan mencegah KLB polio yang kembali merebak di beberapa negara.
Baca Juga: Respons Zahwa Massaid Soal Pelangkah dari Aaliyah Massaid yang Akan Menikah Duluan
Berikut daftar 27 provinsi yang menjadi sasaran PIN Polio Tahap 2:
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat 4.Riau
- Kepulauan Riau
- Jambi
- Bengkulu
- Sumatera Selatan
- Bangka Belitung
- Lampung
- Banten
- DKI Jakarta
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Selatan
- Kalimantan Timur
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Selatan
Baca Juga: Pernikahan Terbanyak di Indonesia! Ini Dia 10 Provinsi di Tahun 2023
Pemerintah mengimbau kepada seluruh orang tua/wali anak usia 0-59 bulan untuk segera membawa anaknya ke pos pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan imunisasi polio tetes. Imunisasi ini gratis dan aman bagi anak. ***
Artikel Terkait
Begini Kabar Terkini Soal Laporan Kimberly Ryder ke Edward Akbar Terkait Kasus Dugaan Penggelapan Mobil
Program Susu Gratis Akan Andalkan Produk Impor
Usai Pindah ke Kanada, Tengku Firmansyah Pamer Kerjaan Baru
Angka Diabetes Anak Meningkat 70 Persen, IDAI Ungkap Penyebabnya
3 Catatan Penting Fraksi PDIP, Terkait Raperda Pertanggungjawaban APBD 2023