Kaki Merasa Panas? Ini Kemungkinan Penyebabnya!

KALTENGLIMA.COM - Apakah Anda pernah mengalami kaki terasa panas? Ini merupakan masalah yang mungkin dialami sebagian orang, yang dapat menjadi tanda adanya kondisi kesehatan tertentu.

Sensasi kaki terasa terbakar bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti akibat kelelahan hingga kondisi medis.

Seringnya, kaki terasa panas seperti terkena cabai atau terbakar merupakan tanda kerusakan saraf (neuropati).

Baca Juga: Dara The Virgin Alami ASI Keluar Walau Tak Hamil, Bahayakah?

Ada yang namanya neuropati diabetik (Kerusakan saraf yang disebabkan kondisi diabetes.) Oleh karena itu, kaki terasa panas dapat menjadi gejala karena mengidap penyakit diabetes.

Melansir dari National Health Service (NHS), polineuropati diabetik merupakan neuropati perifer yang disebabkan oleh diabetes tipe 1 atau diabetes tipe 2.

Dalam banyak kasus, pada saat yang sama seseorang dengan neuropati perifer juga mungkin mempunyai lebih dari satu jenis neuropati perifer.

Baca Juga: Naik Dipuncak Klasemen, Barcelona Gulung Real Madrid Tanpa Balas di El Clasico

Mengutip laman kesehatan Webmd, berikut adalah sejumlah kemungkinan penyebab kaki terasa panas:

• Efek samping obat, termasuk obat kemoterapi, overdosis vitamin B6, obat HIV, amiodarone, isoniazid, metformin, dan lainnya
• Eritromelalgia
• Keracunan logam berat (timbal, merkuri, arsenik)
• Vaskulitis (radang pembuluh darah)
• Sarkoidosis
• Sindrom Guillain-Barre (GBS)
• Polineuropati demielinasi inflamasi kronik (CIDP).
• Neuropati serat kecil
• Penyakit ginjal kronis (uremia)
• Kaki terasa panas kekurangan vitamin B12, folat, dan kadang-kadang vitamin B6 atau anemia defisiensi
• vitamin
• Gangguan penggunaan alkohol
• Kadar hormon tiroid rendah (hipotiroidisme)
• Penyakit Lyme
• Penyakit HIV/AIDS
• Polineuropati amiloid

Baca Juga: 5 Manfaat Ubi Jalar Bagi Kesehatan, Cegah Diabetes Hingga Radang Sendi

Walaupun banyak kondisi medis yang menjadi penyebab rasa terbakar di kaki, diabetes adalah yang paling umum.