Filler Tidak Lagi Populer, Semakin Banyak yang Khawatir dengan Perawatan Ini

photo author
- Selasa, 24 Juni 2025 | 09:52 WIB
Proses suntik filler (Pyfa Healt)
Proses suntik filler (Pyfa Healt)

KALTENGLIMA.COM - Tren filler yang sebelumnya sempat booming kini perlahan ditinggalkan. Banyak orang mulai berpaling karena maraknya laporan efek samping pasca prosedur dilakukan. Apalagi ketika ditindak dengan non-profesional medis. Dokter estetika, dr Mathelda Weni Haryanti, MKes (AAM) ungkapkan bahwa dalam dua tahun terakhir, semakin banyak pasien yang merasa takut melakukan filler.

"Sebetulnya filler itu nggak menakutkan, yang penting produknya jelas dan dilakukan oleh dokter yang memang kompeten," tutur dr Mathelda pasca konferensi pers Grand Launching Ultracol by Regenesis, ditulis Senin (23/6/2025).

Ia berpendapat, penurunan tren filler salah satunya disebabkan minim edukasi. Banyak orang menjalani prosedur tanpa tahu standar keamanannya, bahkan sampai dilakukan di tempat yang tidak seharusnya.

Baca Juga: BPOM Menanggapi Viral Menu Makanan Sehat Gratis di Tangsel yang Menjadi Camilan dan Bahan Baku

"Sering banget filler disuntikkan di bagian wajah yang tipis kayak bawah mata atau garis senyum, tapi pakai teknik dan produk yang nggak sesuai," jelasnya.

Lebih parahnya lagi, sekarang marak beredar filler ilegal alias abal-abal. Produk ini dijual dengan harga murah dan banyak digunakan oleh oknum non-dokter. Padahal, risiko penggunaan filler ilegal sangat serius. Jika asal suntik, efeknya bisa fatal seperti :
1. Infeksi dan pembengkakan parah
2. Kerusakan jaringan kulit secara permanen
3. Trombosis pembuluh darah
4. Bahkan bisa menyebabkan kebutaan, terutama jika filler salah suntik di area sekitar mata.

"Dokter tahu lapisan mana yang aman untuk disuntik. Kalau bukan ahlinya, dampaknya bisa sangat berbahaya dan susah diperbaiki," sebut dr. Mathelda.

Baca Juga: Pasha Ungu Ngamuk Karena Kiesha Alvaro Diduga Digampar Dimas Anggara


Sekarang, masyarakat mulai memilih pendekatan yang lebih aman dan alami dalam merawat wajah. Banyak yang lebih tertarik pada perawatan yang tidak hanya instan tapi juga tidak berisiko tinggi. Pesan dr Mathelda untuk menghindari prosedur filler di tempat tidak terpercaya, tidak tersertifikasi, apalagi yang menawarkan harga murah dan tidak diawasi tenaga medis. Sebaiknya pikir ulang ketika tergiur harga murah, lantaran tidak sebanding dengan risiko yang bisa muncul.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Wanda Hanifah Pramono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Berapa Panjang Usus Halus Orang Dewasa dan Fungsinya?

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:55 WIB

Bahaya Kebiasaan Mengunyah Es Batu bagi Kesehatan Gigi

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:18 WIB
X