KALTENGLIMA.COM - Gas air mata biasanya digunakan untuk mengendalikan kerusuhan atau membubarkan massa, misalnya saat demonstrasi.
Jika Anda tidak sengaja terkena gas air mata, penting untuk mengetahui cara mengatasinya agar efek yang dialami tidak memburuk.
Hari ini, ribuan mahasiswa dari berbagai universitas, akademisi, hingga komika ikut unjuk rasa kawal putusan MK (Mahkamah Konstitusi) di depan Gedung DPR RI pada Kamis, 22 Agustus 2024.
Baca Juga: Samsung Galaxy S23 Ultra Turun Harga, Jadi Berapa?
Demo ini menuntut DPR dan pemerintah untuk menaati putusan MK soal syarat pencalonan kepala daerah pada Pilkada 2024.
Massa dari berbagai aliansi, termasuk serikat buruh dan masyarakat sipil, telah berkumpul di lokasi sejak pukul 10.00 WIB.
Gas air mata sendiri telah mendapat izin digunakan untuk mengontrol massa. Namun, tetap ada aturan internasional yang harus ditaati.
Baca Juga: Babymoon Romantis Erina Gudono dan Kaesang di AS Jadi Sorotan, Apa Itu?
Dalam kondisi ini, bahan kimia dalam gas air mata bisa menyerang organ yang mengandung cairan seperti mata, kulit, dan paru-paru.
Paparan gas air mata akan memicu sensasi terbakar.
Reaksi yang mungkin terjadi adalah rasa panas seperti terbakar pada kelopak mata, batuk, hingga keluarnya air dari hidung dan mata.
Baca Juga: Waspada Mpox 'Ganas' di Thailand, Bagaimana Gejala dan Penularannya?
Tak cuma itu, beberapa orang juga dilaporkan mengalami pusing dan diorientasi setelah terpapar gas air mata.
Cara menghilangkan efek gas air mata