KALTENGLIMA.COM – Buang air kecil di malam hari yang terlalu serin atau dikenal dengan nocturia ini mungkin cukup mengganggu bagi sebagian orang.
Biasanya dalam kurun waktu 24 jam, seseorang nomralnya akan buang air kecil sebanyak 7 hingga 8 kali.
Namun, ada beberapa penyebab sering buang air kecil yang terjadi akibat mengonsumsi lebih banyak air dari biasanya.
Baca Juga: Mahasiswa Saling Dorong dengan Satpol PP Saat Demo di Kompleks Pemkab Bogor
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang sering buang air kecil di malam hari, di antaranya:
- Kondisi Medis:
- Infeksi saluran kemih (ISK): Bakteri yang menginfeksi saluran kemih dapat menyebabkan iritasi pada kandung kemih dan meningkatkan frekuensi berkemih.
- Diabetes: Peningkatan kadar gula darah dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak urine.
- Gagal jantung: Penumpukan cairan di tubuh akibat gagal jantung dapat menyebabkan sering buang air kecil.
- Penyakit ginjal: Gangguan pada ginjal dapat mempengaruhi kemampuan ginjal dalam mengatur cairan dalam tubuh.
- Batu ginjal: Batu ginjal dapat menyumbat saluran kemih dan menyebabkan rasa sakit serta sering buang air kecil.
- Pembesaran prostat: Pada pria, pembesaran prostat dapat menekan uretra dan menyebabkan kesulitan buang air kecil.
- Kanker: Beberapa jenis kanker, seperti kanker kandung kemih atau prostat, dapat menyebabkan sering buang air kecil.
Baca Juga: Polisi Tangkap 2 Orang Gegara Tawuran di Palmerah Jakbar, 1 Orang Meninggal Dunia
- Faktor Gaya Hidup:
- Konsumsi cairan berlebihan sebelum tidur: Terlalu banyak minum, terutama minuman berkafein atau beralkohol, sebelum tidur dapat meningkatkan produksi urine.
- Obat-obatan tertentu: Beberapa jenis obat, seperti diuretik, obat tekanan darah tinggi, dan obat-obatan tertentu untuk gangguan jantung, dapat menyebabkan sering buang air kecil.
- Penuaan: Seiring bertambahnya usia, kapasitas kandung kemih cenderung menurun dan otot-otot yang mengontrol buang air kecil menjadi lebih lemah.