KALTENGLIMA.COM - Berdiri terlalu lama, terutama dalam jangka waktu yang panjang, dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung.
Baca Juga: Siapa Sangka? Suami Baru Irish Bella Ternyata Bos Besar YouTube!
Mengapa demikian?
- Beban Kerja Jantung Meningkat: Saat berdiri lama, darah cenderung mengumpul di kaki. Jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh, sehingga meningkatkan beban kerja jantung.
- Pembuluh Darah Tersumbat: Posisi berdiri dalam waktu lama dapat memperlambat aliran darah, meningkatkan risiko pembentukan bekuan darah, dan menyumbat pembuluh darah.
- Tekanan Darah Meningkat: Beban kerja jantung yang meningkat dapat menyebabkan tekanan darah naik, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
- Varises: Berdiri terlalu lama juga dapat menyebabkan pembuluh darah melebar dan berkelok-kelok di kaki, yang dikenal sebagai varises.
Baca Juga: Heboh! Wanita Mendadak Kaku saat Tes CPNS, Ini Pemicunya
Risiko Lain yang Perlu Diwaspadai:
- Kelelahan: Otot kaki akan cepat lelah dan nyeri.
- Pembekakan Kaki: Penumpukan cairan di kaki menyebabkan pembengkakan.
- Pusing dan Sakit Kepala: Akibat aliran darah yang terganggu ke otak.
- Masalah pada Tulang Belakang: Postur tubuh yang tidak tepat saat berdiri dalam waktu lama dapat menyebabkan nyeri punggung.