Vaksinasi MMR menjadi cara efektif untuk mencegah gondongan, yang diberikan pada usia 18 bulan dan diulang pada usia 5-7 tahun.
Namun, cakupan vaksinasi yang rendah dan sikap anti-vaksin dari sebagian orang tua turut berkontribusi pada penyebaran penyakit ini.
Windhu menekankan bahwa cakupan vaksin yang rendah diperparah dengan tingginya kepadatan penduduk di perkotaan, yang memudahkan penyebaran virus.
Baca Juga: 6 Manfaat Daging Bebek Untuk Kesehatan yang Tidak Disadari Banyak Orang Ini
Menanggapi hal ini, Kepala Biro Komunikasi Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan, Aji Muhawarman, mengakui adanya kemungkinan cakupan vaksinasi rendah, namun menegaskan bahwa data akurat diperlukan untuk memvalidasi dugaan tersebut.