Awal Ramadan 2025 NU, Pemerintah dan Muhammadiyah

KALTENGLIMA.COM - Umat Islam akan memasuki awal Ramadan 2025 pada akhir pekan ini. Ramadan tahun ini bertepatan dengan tahun 1446 Hijriah.

Ramadan merupakan bulan yang di dalamya umat islam diwajibkan puasa. Allah SWT berfirman dalam surah Al-Baqarah ayat 183,

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ ١٨٣

Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa."

Baca Juga: Karina aespa Hebohkan Penggemar degan Penampilan Barunya: Asli Apa Wig?

Para mufassir menyebut puasa yang diwajibkan pada ayat tersebut adalah puasa Ramadan. Sebagaimana firman Allah SWT dalam ayat-ayat setelahnya.

Ramadan jatuh usai berakhirnya bulan Syakban. Untuk menetapkan masuknya Ramadan, pemerintah Indonesia akan menggelar sidang isbat. Ketentuan itu bersandar pada Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah.

Selain pemerintah, ormas Islam seperti Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah akan menetapkan dan mengumumkan awal Ramadan. Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal yang memungkinkan berbeda dengan pemerintah dan NU.

Baca Juga: Manfaat Ampas Kopi yang Jarang Diketahui

Awal Ramadan 2025 NU

Ormas NU belum menetapkan awal Ramadan 2025. Ikhbar awal Ramadhan biasanya akan disampaikan Lembaga Falakiyah (LF) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) atas dasar rukyatul hilal pada 29 Syakban.