Keempatnya mengawaki 2 pesawat Super Tucano asal Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh Malang.
Pesawat Super Tucano dengan tail number TT-3111 diawaki oleh Kolonel Pnb (Anumerta) Sandhra Gunawan sebagai pilot (frontseater) dan Marsma TNI (Anumerta) Widiono yang duduk di kursi belakang (backseater).
Sementara itu, Letkol Pnb (Anumerta) Yuda A. Seta bertindak sebagai pilot yang mengawaki pesawat Super Tucano TT-3103 dengan Marsma TNI (Anumerta) Subhan yang turut serta untuk terbang backseat.
Sebelum dinyatakan jatuh, kedua pesawat Super Tucano itu terlebih dahulu dilaporkan hilang kontak (lost contact) saat tengah melakukan latihan formasi rutin.
Kemudian, 2 pesawat itu dipastikan berada dalam kondisi sangat baik dan laik terbang.
Sebagai bentuk penghargaan dari negara atas jasa-jasa dan pengabdian keempatnya, negara memberikan kenaikan pangkat luar biasa (KPLB), naik setingkat lebih tinggi.
Artikel Terkait
Miss Nicaragua Sheynnis Palacios Dinobatkan Jadi Miss Universe, Cetak Sejarah Kali Pertama Juara
Hasil Final Jepang Mastere : Tumbangkan Chen Yu Fei, Mariska Tunjung Juara
Yuk Rutin Konsumsi 7 Sayuran Tinggi Kolagen Ini, Bikin Kulit Muda dan Glowing
Daftar 16 Negara Lolos ke Piala Euro 2024
El Rumi Dianggap Menang karena Orang Dalam Usai Lawan Jefri Nichol, Maia Estianty Tanggapi Dengan Bijak