Nekat Ingin Temui Teman di Jakarta, 2 Bocah SD Madura Ini Diberhentikan Polisi di Semarang

photo author
- Kamis, 23 November 2023 | 10:42 WIB
Bocah SD yang pergi dari Madura ke Jakarta menaiki motor. (Instagram/ Zonamahasiswa.id)
Bocah SD yang pergi dari Madura ke Jakarta menaiki motor. (Instagram/ Zonamahasiswa.id)

KALTENGLIMA.COM - Polisi Tengaran Kabupaten Semarang terheran-heran ketika memberhentikan dua bocah SD yang berkendara tanpa mengenakan helm. Terlebih lagi, kedua anak tersebut buka merupakan warga sekitaran Tengaran, melaikan warga Madura yang berjarak 400 meter dari Kabupaten Semarang.

Penuturan kedua anak tersebut semakin membuat pihak kepolisian semakin tercengang, pasalnya mereka mengaku ingin pergi ke Jakarta. Akhirnya kepolisian mencari tau lebih dalam tentang kedua anak tersebut.

Diketahui keduanya baru berusia 12 tahun. Mereka dengan modal nekat pergi ke Jakarta tanpa ada persiapan yang layak seperti pada orang umumnya jika ingin bepergian jauh.

Baca Juga: Umumkan di Sosmed, Shindy Samuel dan Rendy Samuel Putuskan Berpisah Setelah 7 Tahun Bersama

Dengan modal 100 ribu yang dipinjam dari tetangga, serta baju yang hanya menempel di badan. Keduanya pergi menggunakan sebuah sepeda motor.

Namun sayang, sebelum mereka sampai ditempat tujuan, mereka diberhentikan oleh pihak kepolisian di Kecamatan Tengaran, Semarang, Jawa Tengah. Kemudian keduanya diamankan di Kantor Polisi Setempat.

Setelah pihak keluarga mengetahui, akhirnya kedua bocah tersebut dijemput. Pada saat yang bersamaan, mereka mengakui tujuan pergi Jakarta untuk menemui teman sebaya mereka yang sering berkomunikasian melalui telepon.

Baca Juga: Firli Bahuri Resmi Jadi Tersangka Pemerasan Syahrul Yasin Limpo

Salah satu bocah berinisial D bersama temannya yang berinisial MZ berboncengan menuju Jakarta pada (19/11/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.

Ini merupakan perjalanan luar kota pertamanya, sehingga keduanya mengandalkan google maps (GPS) sebagai acuan rute.

“Kita menyetir bergantian, tidak menggunakan helm dan selama perjalanan tidak bertemu polisi” ungkap sang anak (21/11/2023).

Baca Juga: Momen Emiliano Martinez Marah Cegah Polisi Brasil Pukuli Suporter Argentina

Ketika malam hari, keduanya beristirahat di sebuah gubuk pinggir jalan di daerah Tuban, Jawa Timur. Pada keesokan harinya mereka melanjutkan perjalanan, dan ketika merasa lapar mereka hanya memakan mie instan. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Delia Anisya Fitri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X