"Mengaku selama dia kerja awal awalnya tidak. Nanti pada saat menjelang 2-3 bulan berjalan mi itu (mulai menilep uang)," ucapnya.
"Dia mengaku sendiri dalam setiap harinya dia memang ambil, tidak tentu yang dia ambil. Kadang Rp 500 ribu minimal, kadang Rp 1 juta kadang di atasnya (lebih Rp 1 juta)" sambung Bakri.
SS menggelapkan uang Apotek Sehat tempatnya bekerja di kawasan Pasar Pangkajene, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap. Perbuatan SS terkuak sebab didapati oleh salah satu pembeli pada Selasa (16/1).
"Kejadian pas saya mau tutup datang pembeli," ucap Bakri kepada wartawan, Sabtu (20/1).
Sementra itu, Kasat Reskrim Polres Sidrap AKP Muhalis mengungkapkan pihaknya melakukan pencarian usai video SS viral di media sosial. Dia mengatakan pihaknya belum mendapat laporan perbuatan SS tersebut.
"Sementara kami cek. Belum ada melapor," ucap Kasat Reskrim Polres Sidrap AKP Muhalis,Sabtu(20/1).
