Muhammadiyah Tarik Seluruh Dana hingga Triliunan, Ini Kata BSI

photo author
- Jumat, 7 Juni 2024 | 14:50 WIB
Ilustrasi Bank Syariah Indonesia (BSI)  (@nelwinardiansyah)
Ilustrasi Bank Syariah Indonesia (BSI) (@nelwinardiansyah)

KALTENGLIMA.COM - PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk angkat bicata terkait ormas Islam, Muhammadiyah yang mengalihkan seluruh dananya ke bank lain. Diketahui, total dana yang dialihkan itu mencapai Rp 13 triliun.

Menanggapi hal tersebut, Wisnu Sunandar selaku Corporate Secretary BSI mengatakan pihaknya terus berkomitmen untuk dapat selalu melayani dan mengembangkan ekonomi umat dengan berkolaborasi bersama mitra strategis dan pemangku kepentingan. Selain itu, ia juga mengatakan BSI terus berupaya untuk memenuhi ekspektasi seluruh pemangku kepentingan dengan prinsip adil, seimbang, serta bermanfaat sesuai dengan syariat Islam.

"Terkait pengalihan dana oleh PP Muhammadiyah, BSI berkomitmen untuk terus menjadi mitra strategis dan siap berkolaborasi dengan seluruh stakeholder dalam upaya mengembangkan berbagai sektor ekonomi umat. Terlebih bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang merupakan tulang punggung ekonomi bangsa," kata Wisnu.

Baca Juga: Hari Ini Harga Emas Catatkan Rekor Termahal Sepanjang Sejarah!

Wisnu menuturkan BSI terus berkomitmen untuk menjadi lembaga perbankan yang melayani seluruh kalangan masyarakat, baik institusi ataupun perorangan dan memberikan pelayanan terbaik sekaligus berkontribusi dalam pengembangan ekonomi Indonesia. Pihaknya juga berupaya menjadi bank yang modern serta inklusif dalam memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip syariah.

Menurutnya, kerja sama dengan PP Muhammadiyah memacu inklusivitas serta penetrasi keuangan syariah di Indonesia. Kerja sama ini bisa membantu pelaku UMKM yang berada di bawah naungan PP Muhammadiyah agar dapat naik kelas dan menumbuhkan minat masyarakat yang ingin menjadi wirausaha.

"Segmen UMKM merupakan salah satu fokus utama BSI di dalam pengembangan ekosistem halal. BSI telah menyalurkan pembiayaan berkelanjutan dengan total sebesar Rp 59,2 triliun per Maret 2024, dengan porsi sektor UMKM mencapai Rp46,6 triliun," imbuhnya.

Baca Juga: Gugur di 8 Besar Indonesia Open 2024, Dejan/Gloria Kecewa

Selain PP Muhammadiyah, BSI juga menjalin kerja sama dengan Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) dan Perum Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas) dalam penyaluran pembiayaan kepemilikan rumah bersubsidi KPR Sejahtera FLPP terhadap pegawai di lingkungan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wanda Hanifah Pramono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X