Indonesia Kecam Serbuan Pemukim Israel ke Al Aqsa Saat Perayaan Flag March

photo author
- Jumat, 7 Juni 2024 | 13:47 WIB
Foto Ilustrasi: Israel menggila dengan membombardir Jalur Gaza, lebih sari 2000 anak-anak tewas (Pexels.com)
Foto Ilustrasi: Israel menggila dengan membombardir Jalur Gaza, lebih sari 2000 anak-anak tewas (Pexels.com)

KALTENGLIMA.COM - Indonesia mengutuk keras serbuan ratusan pemukim Israel ke Masjid Al Aqsa saat berlangsungnya Pawai Bendera atau perayaan Flag March.

Dalam pernyataannya, Kementerian Luar Negeri RI melalui platform X pada Kamis malam menyatakan bahwa tindakan ini sangat provokatif dan melukai perasaan umat Muslim di seluruh dunia.

Kemlu RI juga menegaskan bahwa semua bentuk pelanggaran dan kekerasan yang dilakukan oleh Israel, termasuk di Jalur Gaza, harus segera dihentikan.

Baca Juga: Kemnaker Sebut UU KIA Dukung Perlindungan Kerja dan Memperkuat UU Sebelumnya

Insiden tersebut menyebabkan sejumlah warga Palestina, termasuk wartawan, terluka setelah diserang oleh gerombolan warga Israel yang menyerbu Kompleks Al Aqsa di Yerusalem pada Rabu, 5 Juni.

Flag March sendiri merupakan perayaan tahunan yang dilakukan oleh warga Israel untuk memperingati peristiwa perebutan Yerusalem oleh Israel selama perang Arab-Israel tahun 1967. Pada acara tersebut, sekitar 1.000 warga Israel mengibarkan bendera dan meneriakkan slogan-slogan anti-Palestina.

Selain itu, warga Israel dilaporkan juga menyerang toko-toko milik warga Palestina dan mendesak mereka untuk menutup toko sebagai persiapan untuk pawai.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dedy Hermawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X