6 Juta Data NPWP Bocor, Jokowi Buka Suara Minta Pajak Lakukan Ini

photo author
- Jumat, 20 September 2024 | 14:47 WIB
Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Tengah, pada Kamis, 19 September 2024. ( Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr )
Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Tengah, pada Kamis, 19 September 2024. ( Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr )

KALTENGLIMA.COM - Presiden Joko Widodo buka suara lagi terkait kabar kebocoran enam juta data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), termasuk data dirinya serta para menteri. Data itu dibanderol senilai US$ 10 ribu atau sekitar Rp 152,96 juta (kurs Rp 15.296).

Jokowi meminta seluruh jajaran untuk segera melakukan mitigas hal itu. Ia menyebut kejadian serupa tak hanya terjadi di Indonesia, namun juga di negara-negara lain.

"Kemarin saya sudah sampaikan segera dimitigasi. Semuanya, tidak apa-apa karena memang banyak negara mengalami hal yang sama," kata Jokowi saat mengunjungi Pasar Dukuh Kupang, Surabaya, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (20/9/2024).

Baca Juga: Sebelum Purnatugas, Jokowi Akan Resmikan Istana Negara hingga Kantor Kemenko di IKN

Jokowi juga menekankan pentingnya mitigasi sedini mungkin. Dengan begitu, kejadian serupa tak terulang.

"Saya kira yang paling penting dimitigasi secepat-cepatnya dan tidak kejadian lagi," tegasnya.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wanda Hanifah Pramono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X