“Jika diperlukan dan diminta PBB, kami siap menyumbangkan pasukan penjaga perdamaian yang signifikan untuk menjaga dan memantau prospek gencatan senjata, serta memberikan perlindungan dan keamanan kepada semua pihak”, kata Prabowo dalam forum itu.
Baca Juga: Perkuat Partisipasi Pemilih, Pemkab Barito Utara Gelar Sosialisasi Politik
Sebagai Presiden RI ke-8 nantinya Prabowo disinyalir juga akan menghadapi tantangan untuk menyatukan bangsa yang beragam berkaitan tentang pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial.
“Kepresidenannya kemungkinan akan menandai pergeseran dalam kebijakan domestik dan luar negeri Indonesia, yang berpotensi merepresentasikan peran negara itu di Asia Tenggara dan di panggung global,” kutip The Muslim 500.
Artikel Terkait
Adab Makan dalam Islam: Mengapa Kita Tidak Boleh Mencela Makanan?
Tentang Alasan Baim Wong Ajukan Cerai Talak ke Paula Verhoeven
Program Unggulan HEBAT Bentuk Komitmen dan Bukti Nyata
Realme 13 Series: Smartphone Gaming untuk Honor of Kings Championship 2024
Waspada Roseola Infantum: Penyakit Anak yang Sering Disepelekan