KALTENGLIMA.COM - Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana menyampaikan bahwa akan dilakukan uji coba atau pilot project penyediaan makanan bergizi secara gratis di 100 lokasi pada akhir tahun 2024.
Pelaksanaan proyek uji coba besar ini menunggu persetujuan pendanaan dari Kementerian Keuangan. Dadan mengungkapkan bahwa mereka telah mendapatkan komitmen untuk dana operasional dan dana pelaksanaan dari Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu.
Saat ini, timnya sedang membahas secara mendetail mengenai pelaksanaan proyek ini di 100 wilayah di seluruh Indonesia sebelum akhir tahun.
Baca Juga: Pelaporan Harta Kekayaan di Kabinet Prabowo: Empat Orang Sudah Melaporkan, Sisanya?
Dadan juga menjelaskan bahwa uji coba di akhir 2024 ini akan mengacu pada proyek percontohan yang telah dilakukan sebelumnya, termasuk penyediaan makanan gratis di Warung Kiara, Sukabumi, dan Bojong Koneng, Bogor.
Badan Gizi Nasional mengonfirmasi bahwa fokus dari uji coba di 100 lokasi tersebut akan lebih diarahkan ke Pulau Jawa. Meskipun proyek ini akan melibatkan wilayah dari Sabang hingga Merauke, mayoritas kegiatan tetap berada di Pulau Jawa, mengingat bahwa sekolah dan anak-anak sekolah sebagian besar berada di wilayah tersebut.
Selanjutnya, Dadan menjelaskan tiga skema untuk penyaluran makanan bergizi gratis di Indonesia. Skema pertama adalah pembangunan dapur pusat yang terpusat.
Baca Juga: Apa Itu Dolar Hitam yang Sebabkan Penangkapan WNI Thierry Henry di AS?
Skema kedua mencakup penempatan dapur pusat di sekolah atau pesantren, yang akan dilakukan jika jumlah sasaran mencapai minimal 2.000 anak. Skema ketiga bertujuan untuk memberikan layanan kepada daerah-daerah terpencil yang sulit dijangkau dalam waktu setengah jam, dan ada juga daerah yang memerlukan waktu satu hari untuk dijangkau.
Dadan menambahkan bahwa mereka akan mempertimbangkan penggunaan makanan yang dikemas secara vakum, yang dapat bertahan hingga satu tahun.
Dengan cara ini, mereka dapat mengirimkan makanan sekali dalam satu minggu atau satu bulan dengan variasi menu, sehingga makanan tersebut dapat langsung dibuka dan siap untuk dimakan.
Artikel Terkait
Taufik Hidayat Sindir PSSI Karena Hal Ini
Kesal Gegara Judi Online, Istri Bakar Suami di NTT
Apa Itu Dolar Hitam yang Sebabkan Penangkapan WNI Thierry Henry di AS?