BMKG: Tiga Pemicu Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi, Daerah Ini Diminta Waspada

photo author
- Selasa, 10 Desember 2024 | 12:35 WIB
Ilustrasi hujan lebat (Tangkapan layar instagram hujan_lebat)
Ilustrasi hujan lebat (Tangkapan layar instagram hujan_lebat)

KALTENGLIMA.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi dan hujan lebat disertai angin kencang di sejumlah wilayah.

Kondisi ini disebabkan oleh keberadaan dua bibit siklon tropis dan satu daerah suspect area di selatan Indonesia.

Berdasarkan laporan BMKG pada Senin, 9 Desember 2024, potensi cuaca ekstrem ini diperkirakan terjadi selama periode 9 hingga 12 Desember 2024.

Baca Juga: Rekap Pilgub Jatim: Khofifah-Emil Unggul, Raih 12 Juta Suara

Pengamatan pada pukul 07.00 WIB menunjukkan Bibit Siklon Tropis 91S terdeteksi di Samudra Hindia, barat daya Banten, pada koordinat 10,1° Lintang Selatan dan 98,4° Bujur Timur.

Siklon ini memiliki kecepatan angin maksimum 25 knot (46 km/jam) dengan tekanan udara minimum 1.002 hPa.

Namun, BMKG menyatakan bahwa kemungkinan 91S berkembang menjadi siklon tropis dalam 24 hingga 72 jam ke depan tergolong rendah karena intensitasnya cenderung melemah.

Baca Juga: Pramono-Rano Menang 50,07% Pilgub Jakarta, Begini Reaksinya

Selain itu, Bibit Siklon Tropis 93S terdeteksi di Samudra Hindia, selatan Pulau Sumba, pada koordinat 16,5° Lintang Selatan dan 117,6° Bujur Timur.

Siklon ini memiliki kecepatan angin maksimum 20 knot (37 km/jam) dengan tekanan udara minimum 1.001 hPa. Prediksi BMKG menunjukkan kemungkinan 93S berkembang menjadi siklon dalam 48 hingga 72 jam ke depan juga rendah.

BMKG juga memantau suspect area gangguan tropis di Laut Timor, sebelah barat daya Kepulauan Tanimbar. Daerah ini memiliki kecepatan angin maksimum 5-10 knot (9-19 km/jam) dan tekanan minimum 1.004 hPa.

Baca Juga: Barang dan Rumah Mewah kena PPN 12%, Begini Simulasi Perhitungannya

Sama seperti bibit siklon lainnya, kemungkinan gangguan tropis ini berkembang menjadi siklon tropis dalam 48 hingga 72 jam ke depan masih tergolong rendah.

BMKG memprediksi dampak dari Bibit Siklon Tropis 91S, 93S, dan suspect area akan berlangsung dalam 24 jam ke depan (9-10 Desember 2024 pukul 07.00 WIB), antara lain:

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Laili Rukhmina

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X