Gempa Berkekuatan 6,0 M Goyang Sulawesi Utara, Dampaknya Terasa di Gorontalo-Manado

KALTENGLIMA.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadinya gempa bumi berkekuatan 6,0 magnitudo yang mengguncang Kota Manado serta sejumlah wilayah lain di Sulawesi Utara pada Rabu pagi, 26 Februari.

Berdasarkan laporan peringatan dini yang dirilis melalui aplikasi InfoBMKG dan dikutip oleh ANTARA, pusat gempa tersebut terletak di perairan dengan kedalaman 10 kilometer, berjarak sekitar 45 kilometer di tenggara Tutuyan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

Gempa yang terjadi pada pukul 06.55 WITA ini dirasakan dalam beberapa detik di berbagai daerah dengan skala intensitas antara IV hingga III MMI.

Baca Juga: Prabowo Bicara Tantangan Pemerintah Lakukan Efisiensi: Kadang Sulit Orang yang Sudah Nyaman

Getaran pada tingkat ini cukup kuat dirasakan di dalam rumah dan menyerupai getaran akibat kendaraan berat yang melintas.

Beberapa daerah yang terdampak meliputi Bolaang Mongondow Timur (IV MMI), Bolaang Mongondow Selatan (III MMI), Manado (III MMI), Minahasa (III MMI), Minahasa Utara (III MMI), Kotamobagu (III MMI), Gorontalo Utara (III MMI), serta Gorontalo (III MMI).

Meskipun penyebab pasti gempa ini masih dalam tahap analisis, hasil awal kajian seismologi BMKG memastikan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Baca Juga: Terjadi Kecelakaan Tunggal di Tol Layang MBZ Arah Cikampek

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pemerintah setempat.

Selain itu, warga diharapkan tidak terpengaruh oleh informasi yang belum terverifikasi hingga BMKG merilis laporan analisis menyeluruh terkait peristiwa ini.

Informasi resmi mengenai gempa dapat diakses melalui aplikasi daring InfoBMKG, media sosial resmi InfoBMKG, atau dengan menghubungi kantor BMKG terdekat.