KALTENGLIMA.COM - Gunung Gede yang terletak di Jawa Barat hingga saat ini masih berada dalam status aktivitas normal atau level I.
Meskipun terjadi peningkatan jumlah gempa vulkanik dalam beberapa hari terakhir, belum terdapat tanda-tanda letusan.
Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), M. Wafid, yang juga memastikan bahwa situasi masih dalam pengawasan ketat oleh tim pemantau.
Baca Juga: Airlangga Sebut Indonesia Terus Berdiskusi dengan AS Mengenai Tarif Impor 32%
Data kegempaan yang tercatat antara tanggal 1 hingga 3 April 2025 menunjukkan adanya 47 gempa vulkanik dalam, satu kali gempa tektonik lokal, serta satu gempa tektonik jauh.
Namun, aktivitas tersebut belum menunjukkan perkembangan signifikan yang mengarah pada erupsi.
Selain itu, gempa-gempa kecil yang belakangan ini terjadi di wilayah Bandung, Cianjur, dan Sukabumi juga dipastikan merupakan gempa tektonik dan tidak terkait langsung dengan aktivitas Gunung Gede.
Baca Juga: Fakta Baru Kasus Pembunuhan Jurnalis Juwita : Diduga Jadi Korban Kekerasan Seksual Oleh Tersangka
Sebagai langkah antisipasi, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) memutuskan untuk memperpanjang penutupan jalur pendakian hingga tanggal 7 April 2025.
Kebijakan ini diambil guna menghindari risiko terjadinya letusan freatik atau pelepasan gas beracun dari gunung tersebut.
Masyarakat yang tinggal di sekitar kaki Gunung Gede diminta untuk tetap waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan.
Baca Juga: Diduga Terseret Ombak, Wisatawan Bogor Hilang di Pantai Goa Langir Lebak
Warga juga diimbau untuk tidak mendekat, turun, atau bermalam di area dalam radius 600 meter dari Kawah Wadon karena potensi bahaya dari gas gunung api yang bisa dikeluarkan sewaktu-waktu.
Pemerintah meminta masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh informasi yang belum terverifikasi dan terus mengikuti arahan resmi dari Badan Geologi maupun Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Artikel Terkait
Arus Balik Lebaran Dimulai, 2.010 Pemudik Tiba di Terminal Kampung Rambutan
Warga Gubeng Dihebohkan Penemuan Sejoli Tewas dalam Mobil
Longsor di Jalur Pacet-Cangar Hantam Pikap, 2 Orang Meninggal
Diduga Terseret Ombak, Wisatawan Bogor Hilang di Pantai Goa Langir Lebak