KALTENGLIMA.COM - Dua pendulang emas berhasil selamat dari serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo, wilayah Papua Pegunungan.
Kasatgas Humas Damai Cartenz, Kombes Yusuf Sutejo, menyampaikan kepada Antara bahwa kedua korban bisa selamat setelah bersembunyi selama delapan hari di hutan.
Kedua pendulang tersebut, Johanis Adu asal Nusa Tenggara Timur dan Suwito dari Sumatera Utara, sempat bersembunyi di sekitar hutan Tanjung Pamali karena khawatir akan ditemukan oleh KKB.
Baca Juga: KPK Resmi Bakal Geledah KONI Jatim
Mereka akhirnya muncul dari persembunyian setelah melihat tim Satgas Damai Cartenz datang untuk mengevakuasi jenazah para korban yang telah dibunuh.
Setelah itu, keduanya langsung menghampiri petugas dan dievakuasi ke Dekai. Aksi kekerasan oleh KKB di dua kabupaten di Papua Pegunungan menelan korban jiwa sebanyak 15 orang, di mana 14 di antaranya berasal dari lokasi tambang emas di Yahukimo dan satu lainnya dari Pegunungan Bintang.
Hingga Selasa, operasi penyisiran masih terus dilakukan untuk mencari kemungkinan adanya korban lainnya.
Artikel Terkait
Aksi DJ Nathalie Disawer Hebohkan Sidrap, Bupati Mengaku Kena Teguran
Sekar Arum Diduga Sempat Salurkan Uang Palsu ke Masjid Istiqlal, Polisi Ungkap Fakta Baru
Harga Emas Diprediksi Bakal Tembus 4.000 Dolar AS/Troy Ounce
Enam Kepala Kejaksaan Tinggi Dimutasi Jaksa Agung