KALTENGLIMA.COM - Diberitakan seorang balita menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh pria tetangganya sendiri di kawasan Makasar, Jakarta Timur.
Pelaku dugaan pencabulan berinisial O (50) sempat meminta agar kasus diselesaikan secara kekeluargaan, namun permintaan tersebut ditolak oleh keluarga korban.
Keluarga memilih menempuh jalur hukum setelah upaya mediasi yang digelar pada malam kejadian, Sabtu, 19 Juli 2025, tidak membuahkan hasil karena pelaku tidak hadir.
Baca Juga: Jukir di Bundaran HI Akhirnya Ditangkap Polisi Usai Viral
Mediasi tersebut melibatkan ketua RT, RW, serta keluarga dari kedua belah pihak, namun pelaku disebut menghilang usai kejadian.
F (50), nenek korban, menyatakan bahwa ia sempat mempertimbangkan penyelesaian kekeluargaan, asalkan pelaku hadir langsung dalam mediasi malam itu.
Karena syarat tersebut tidak dipenuhi, keluarga pelaku menyatakan tidak bisa berbuat apa-apa dan menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada pihak korban.
Baca Juga: Ini Ancaman DJ Panda ke Erika Carlona Hingga Sampai Dilaporkan ke Polisi
Akhirnya, F memutuskan melaporkan kasus ini ke Polres Metro Jakarta Timur, dengan dukungan dari tokoh lingkungan termasuk RT, RW, dan Karang Taruna.
Kasus ini bermula saat korban, balita berusia 4 tahun, diduga menjadi korban pelecehan oleh tetangganya sendiri di wilayah Makasar, Jakarta Timur.
Kejadian terjadi saat korban sedang bermain bersama anak-anak lain di kolong tol, lalu diajak masuk ke rumah pelaku.
Baca Juga: Kebakaran Rumah di Semarang, Korban Meninggal Capai Lima Orang
Peristiwa tersebut baru diketahui setelah nenek korban mencari cucunya dan kemudian mendapati indikasi pelecehan.
Insiden ini sempat terekam oleh kamera amatir dan viral di media sosial, salah satunya di akun @infopinangranti.
Artikel Terkait
Bukti Ancaman DJ Panda dan Foto USG Diserahkan Erika Carlina ke Polisi
Gubernur Agustiar Sabran Tegaskan Komitmen Prioritaskan Transmigran Lokal
KPK Mengungkap Dugaan Korupsi Google Cloud di Kemendikbudristek Terjadi Saat COVID-19
Kebakaran Rumah di Semarang, Korban Meninggal Capai Lima Orang