Bengkulu Diselimuti Kabut, BMKG Mengungkap Penyebabnya

photo author
- Senin, 28 Juli 2025 | 11:04 WIB
Ilustrasi Kabut Tebal Mengganggu Aktivitas Bisnis
Ilustrasi Kabut Tebal Mengganggu Aktivitas Bisnis

Langkah ini diambil karena, dari bulan Januari hingga awal Juli 2025, angka kejadian infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) di Kota Bengkulu sudah menyentuh angka 15. 034 kasus, di mana 3. 312 kasus terjadi pada anak-anak balita.

Warga yang dicurigai mengalami ISPA umumnya merasakan gejala mirip influenza, seperti batuk, hidung tersumbat, meriang, dan lain-lain. Oleh karena itu, disarankan untuk segera memeriksakan diri ke pusat kesehatan agar mendapatkan penanganan medis.

Baca Juga: Pakar Mengusul Kejagung Agar Gerak Cepat Sita Aset Tersangka Riza Chalid

Oleh karena itu, Joni menghimbau seluruh warga Kota Bengkulu untuk memelihara kondisi fisik dan menjauhi kondisi cuaca yang tidak bersahabat, seperti terkena air hujan atau sengatan matahari secara langsung.

Selain itu, masyarakat disarankan untuk memperhatikan asupan makanan dan mengonsumsi makanan sehat agar terhindar dari penyakit ini, serta mengurangi konsumsi makanan berlemak dan minuman dingin karena dapat memicu batuk, serta menghindari makanan instan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wanda Hanifah Pramono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X