KALTENGLIMA.COM - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI yang juga penasihat Semen Padang FC, Andre Rosiade, memutuskan mencabut laporan polisi yang sebelumnya diajukan ke Bareskrim Polri terkait dugaan penyebaran hoaks atau fitnah. Keputusan ini diambil karena dirinya telah memaafkan para pelaku.
Andre menjelaskan bahwa para pelaku telah meminta maaf secara langsung, bahkan membuat video permintaan maaf yang diunggah di akun media sosial masing-masing.
Sebelumnya, Andre sempat melaporkan dua akun media sosial, yakni @Danoe Creative Studio dan @kitabonek. Menurutnya, kedua akun tersebut sudah memposting permintaan maaf pada pagi hari sebelum pencabutan laporan dilakukan.
Baca Juga: Pj Bupati Barito Utara Bersama Kapolda Kalteng Monitoring Rapat Pleno PSU di Sejumlah Kecamatan
Laporan itu sendiri diajukan beberapa bulan lalu, tepatnya di akhir musim Liga 1, namun kini dicabut karena adanya itikad baik dari para pelaku untuk berdamai.
Andre menegaskan bahwa langkah hukum yang ditempuhnya dimaksudkan sebagai pembelajaran agar masyarakat tidak sembarangan menyebarkan informasi palsu.
Ia berharap kejadian ini menjadi peringatan untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan menghindari penyebaran hoaks di ruang publik.
Artikel Terkait
KPK Panggil VP Corcom Transmart Terkait Kasus Bansos Covid-19
Pihak KPK Masih Mendalami Peran Petinggi BI-OJK dalam Kasus Korupsi Dana CSR
Buronan Kasus Perampokan di Babel Tewas Ditembak
Animasi Merah Putih One For All Jadi Kontroversi, Siapa Pembuatnya?