Ayam broiler turun dari Rp40.600 per kg menjadi Rp40.200 per kg, sedangkan telur ayam ras melemah tipis dari Rp28.297 per kg menjadi Rp28.029 per kg.
Sektor perikanan juga menunjukkan variasi harga. Ikan bandeng naik dari Rp41.000 per kg menjadi Rp42.324 per kg, ikan mas dari Rp37.947 per kg menjadi Rp40.250 per kg, sementara ikan lele turun tipis dari Rp29.009 per kg menjadi Rp28.950 per kg dan ikan kembung melemah dari Rp45.250 per kg menjadi Rp43.750 per kg.
Produk olahan pun turut berfluktuasi. Susu bubuk Bendera 400 gram turun dari Rp45.500 per kardus menjadi Rp45.000 per kardus, susu bubuk Dancow 400 gram melemah dari Rp53.333 per kardus menjadi Rp47.500 per kardus, serta susu kental Bendera 200 gram turun dari Rp13.358 per kaleng menjadi Rp13.093 per kaleng.
Baca Juga: Banyuwangi Gelar Tradisi Endhog-endhogan Sambut Maulid Nabi
Sebaliknya, susu kental Enak 200 gram naik dari Rp11.040 per kaleng menjadi Rp11.896 per kaleng.
Harga margarin Blueband cup merosot signifikan dari Rp31.717 per kemasan menjadi Rp18.187 per kemasan, sedangkan margarin sachet naik tipis dari Rp10.305 per kemasan menjadi Rp10.786 per kemasan.
Selain itu, kacang kedelai mengalami penurunan dari Rp16.500 per kg menjadi Rp13.750 per kg, sementara harga gas elpiji 3 kilogram sedikit menurun dari Rp20.933 per tabung menjadi Rp20.667 per tabung.
Secara keseluruhan, pergerakan harga komoditas pangan di Jakarta pada awal September 2025 menunjukkan tren campuran, dengan penurunan pada beras, cabai, dan beberapa produk olahan, tetapi kenaikan pada minyak goreng, gula, sayuran tertentu, hingga daging kambing.
Artikel Terkait
KPK Beri Penjelasan Terkait Kemungkinan Nadiem Makarim jadi Tersangka Kasus Chromebook
Pemerintah Bakal Kasih Diskon Pesawat Periode Natal dan Tahu Baru
Mahfud MD Tegaskan Aparat Harus Tindak Tegas Jika Ada Makar dari Gelombang Aksi Massa