Gempa Bumi Bogor-Sukabumi Beruntun 29 Kali, BMKG Ungkap Penyebabnya!

photo author
- Minggu, 21 September 2025 | 17:22 WIB
Ilustrasi Gempa Bumi (Ist)
Ilustrasi Gempa Bumi (Ist)

KALTENGLIMA.COM - Gempa dengan kekuatan magnitudo (M) 4,0 mengguncang Sukabumi dan Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (20/9). Terjadi pada tengah malam, gempa ini disertai gempa susulan beberapa kali.

Gempa Bogor-Sukabumi ini berpusat di darat 26 km timur laut Sukabumi. Gempa kemudian merembet ke wilayah Bogor dengan kekuatan M 3,1.

"Gempa Mag:3.1, 27 km barat daya Kota Bogor-Jabar," tulis BMKG melalui akun X, Minggu (21/9/2025).

Baca Juga: Peringati HUT ke-80 TNI, Gubernur Agustiar Sabran Ajak Perkuat Sinergisitas TNI dan Masyarakat

Gempa Bogor-Sukabumi terjadi pukul 23.47 WIB dan berada pada kedalaman 7 kilometer dengan titik koordinat 6,76 lintang selatan dan 106,57 bujur timur.

“Pusat gempa berada di darat 26 km timur lautSukabumi," kataBMKG dalam keterangannya, Minggu (21/9/2025).

Gempa bumi dengan M 4,0 Kabupaten Sukabumi itu kemudian terasa hingga Bogor. Kekuatan gempa membuat jendela rumah warga di Bogor bergoyang.

Baca Juga: Usai Jadi Korban Kerusuhan Yalimo, Kondisi Anak 8 Tahun Berangsur Stabil

Hal tersebut diungkap oleh warga Pamijahan, Kabupaten Bogor, bernama Wilda. Ia sempat kaget ketika rumahnya terasa bergetar karena gempa.

"Iya, jendela goyang," kata Wilda, Minggu (21/9/2025).

BMKG menyebut gempa Bogor-Sukabumi tersebut disebabkan oleh aktivitas sesar aktif.

Baca Juga: Kim You Jung dan Kim Do Hoon Dikabarkan Memiliki Hubungan Spesial, Ini Respon Keduanya

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif," kata Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono, dalam keterangannya, Minggu (21/9/2025).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wanda Hanifah Pramono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bupati Bekasi Jadi Tersangka KPK Punya Harta Rp 79,1 M

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:10 WIB

KLH Angkut 116 Ton Sampah di Pasar Cimanggis Tangsel

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:50 WIB
X