KALTENGLIMA.COM - Sejumlah siswa SMAN 15 Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, dilaporkan mengalami gejala keracunan usai mengonsumsi makanan bergizi gratis (MBG).
Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S Deyang, membenarkan adanya insiden tersebut. Peristiwa terjadi sekitar pukul 11.00 WIB ketika tujuh siswa menerima menu mie ayam suwir sebagai bagian dari program MBG.
Pada hari itu, SMAN 15 menerima 641 porsi MBG dari Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di Sunter.
Baca Juga: Jaga Keamanan Priok, Polisi Gandeng Komunitas Pekerja Pelabuhan
Secara keseluruhan, dapur SPPG tersebut menyiapkan 3.499 porsi MBG untuk sejumlah sekolah. Sekitar dua jam setelah makanan dikonsumsi, tujuh siswa mengeluhkan mual, meski tidak sampai muntah.
Menindaklanjuti laporan tersebut, pihak SPPG langsung mendatangi sekolah dan memeriksa kondisi siswa di Unit Kesehatan Sekolah (UKS).
Dari tiga siswa yang dilaporkan sakit, hanya satu yang masih berada di sekolah, sementara dua lainnya sudah pulang. Tak lama kemudian, SPPG mendapat kabar tambahan bahwa ada empat siswa lain yang masuk rumah sakit setelah makan MBG. Namun, saat dicek, keempatnya sudah diperbolehkan pulang.
Baca Juga: 2 Desa di Bogor Dijual, Dasco Minta Agar Direksi Perhutani Segera Diisi
Dengan demikian, total ada tujuh siswa yang mengalami gejala mual. Nanik memastikan bahwa seluruh siswa kini sudah sehat kembali dan beraktivitas normal di sekolah.
Meski begitu, ia menegaskan penyebab pasti keluhan tersebut belum dapat dipastikan, sebab ratusan siswa lain yang mengonsumsi menu serupa tidak mengalami gangguan kesehatan.
Artikel Terkait
BKSDA Gagalkan Perdagangan Ilegal, 25 Kg Sisik Trenggiling Diamankan di Padang
Gegara Ditegur Gadai Motor untuk Game Online, Suami Nekat Tikam Istri
Suami Diduga Bunuh Istri, Pelaku Menyerahkan Diri ke Polisi
KPK Dalami Peran Eks Bupati Situbondo dalam Pengadaan di Dinas PUPR